Connect with us

Berita DPRD Bulungan

DPRD Bulungan Mendesak Perkampungan di Km 56 Jadi Desa Depenitif

Published

on

Rosana Bin Serang S Sos, anggota DPRD Bulungan Provinsi Kalimantan Utara.

– Minta OPD tekhnis menuntaskan persoalan batas desa Binai dan desa Sajau disegerakan.

TANJUNG SELOR – DPRD Kabupaten Bulungan Provinsi Kalimantan Utara, mendukung sepenuhnya penyeleaian batas desa Binai dan desa Sajau Tanjung Palas Timur oleh pemerintah.

Penyelesaian batas desa disegerakan, agar rencana pemekaran kampung di kilometer 56 batas Bulungan – Berau menjadi desa depenitif untuk memisahkan diri dari desa induknya desa Binai segera terwujud

“Harapan kita dinas tekhnis yang membidangi pemekaran dan batas desa di Pemkab Bulungan segera menyelesaikan sekaligus menjembatani penyelesaian tata batas antara desa Binai dan desa Sajau kecamatan Tanjung Palaa Timur, untuk mewujudkan perkampungan kilometer 56 sebagai desa depenitif, ” terang Rosana Bin Serang S Sos, anggota DPRD Kabupaten Bulungan, kepada media ini diruang kerjanya, Senin 30/5/2022 kemarin.

Bagaimanapun, lanjutnya, kampung di kilometer 56 desa Binai yang berada pas diperbatasan antara kabupaten Bulungan dan kabupaten Berau, harus bisa dengan leluasa membangun berbagai infrastruktur yang memang sangat dibutuhkan oleh masyarakat setempat.

“Sebagai pintu masuk dari arah Berau, Balikpapan dan Samarinda, sudah selayaknya perkampungan di km 56 dibangun sebaik-sebaiknya oleh pemerintah, ” ungkap Rosana.

Diketahui selama ini, tambah Rosana, untuk penyelesaian administrasi kependudukan selama ini warga kilometer 56, berurusan nya selalu ke desa Binai.

Memang kalau dilitinjau dilapangan, ternyata kampung di Km 56 tersebut petanya masuk kewilayah desa Sajau. Namun secara administrasi yang mengurus segala sesuatunya adalah desa Binai.

“Bahkan untuk anggaran nya selama ini selama beberapa tahun perkampungan di Km 56 tersebut menggunakan alokasi ADD nya desa Binai, ” ujar Rosana

Apalagi selama ini, kata Rosana lagi, yang mengurusi wilayah perbatasan antar kabupaten adalah warga kilometer 56 sendiri. Ini lah yang menjadi salah satu alasan agar persoalan yang ada segera diselesaikan dengan baik, supaya mereka bisa menentukan arah pembangunan nya disegala bidang.

Untuk penyelesaian tata batas desa tersebut, disaran kan desa Sajau dan desa Binai dipertemukan, agar ada titik temu, mengingat selama ini kedua belah pihak belum pernah duduk satu meja membahas masalah tersebut. *

Sumber : Humas Setwan.
Editor    : Sahri.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

DPRD Bulungan

DPRD Mendukung Program Pemkab Untuk Menjadikan “Bulungan Berdaulat Pangan”

Published

on

Kilat A md Ketua DPRD Bulungan Provinsi Kalimantan Utara.

TANJUNG SELOR – DPRD Bulungan mendukung penuh visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati untuk program “Bulungan Berdaulat pangan”. Agar kesiapan stok pangan daerah selalu tersedia, sekaligus juga untuk mendukung program ketahanan pangan nasional.

Perihal itu disampaikan oleh Ketua DPRD Bulungan, Kilat A Md, kepada media ini diruang kerjanya beberapa waktu yang lalu.

“Intinya kita dari DPRD Bulungan tetap mendorong pemerintah untuk program ketahanan pangan ini, ” ujar Kilat.

Karena bagaimanapun soal stok pangan yang tercukupi merupakan kebutuhan yang tak bisa ditunda, dibutuhkan oleh semua orang.

Kilat menambah kan, untuk menunjang operasional petani, ia mengakui sejak beberapa tahun terakhir Pemkab Bulungan sudah berupaya membangun jalan usaha tani dan program percetakan sawah dibeberapa kecamatan. Hasilnya terlihat sangat memuaskan. Dimana saat ini produksi padi dan jenis pertanian lain nya terus meningkat dari waktu ke waktu.

Hanya saja untuk kelangsungan pertanian, pengkaderan terhadap petani remaja sejak sekarang sudah harus dimulai. Supaya kelak petani kita selalu ada dan alih generasinya tetap terjaga.

“Untuk menyiapkan petani remaja atau petani muda ini memang merupakan tugas yang berat, tapi bila kita sungguh-sungguh melakukan pembinaan semuanya bisa berjalan dengan baik, ” kata Kilat.

Dalam hal ini peran orang tua juga sangat diharapkan. Bagaimana meyakinkan anak-anak nya bahwa sektor pertanian tidak kalah menjanjikan bila diusahakan dengan sungguh-sungguh. * jk/kjs.

Continue Reading

DPRD Bulungan

Ketua DPRD Bulungan Bersama PT PKN Sambangi Universitas Maranhata

Published

on

Ketua DPRD Bulungan Kilat A Md (kanan) paling depan..

BANDUNG – Ketua DPRD Kabupaten Bulungan, Kilat A Md melakukan kunjungan ke Universitas Kristen Maranatha pada 30 Januari 2023 lalu.

Kunjungan ini berlangsung di Ruang Integrity, Gedung Administrasi Pusat lantai 6 dengan maksud menjalin silaturahmi dan kerja sama antara DPRD Provinsi Kaltara dan UK Maranatha.

Acara dibuka dengan sambutan Rektor UK Maranatha, Prof. Ir. Sri Widiyantoro, M.Sc., Ph.D., IPU yang menjelaskan kesiapan UK Maranatha untuk membantu Kaltara, baik dari segi pendidikan bahasa Mandarin maupun dalam pembangunan daerah, mengingat bahwa sebagian besar investor pertambangan di Kaltara berasal dari Tiongkok. Adapun caranya adalah dengan mendidik putra-putri daerah agar dapat melakukan perubahan pada Kaltara.

Kilat menjelaskan keterbatasan beberapa bidang yang terdapat di di Bulungan sehingga UK Maranatha diharapkan dapat mendidik putra-putri daerahnya demi perkembangan kabupaten yang bernotokan kota Ibadah iru .

“Kami berharap kerja sama ini dapat berkembang ke semua bidang yang lebih spesifik karena Bulungan kedepan akan menjadi sumber energi di Indonesia,” katanya.

Kemudian, acara dilanjutkan dengan sesi diskusi yang dibuka oleh Sekretaris Umum UK Maranatha, Robby Yussac Tallar, S.T., M.T., Dipl.IWRM., Ph.D. Ia menjelaskan bahwa ada dua jalur pembelajaran di Fakultas Bahasa dan Budaya yang akan dicoba pada tahun ini. Robby juga menjelaskan mengenai fasilitas yang tersedia, serta bentuk pembelajaran bahasa Mandarin di UK Maranatha. * jk/kjs.

Continue Reading

DPRD Bulungan

Ketua DPRD Bulungan Sepakat Rumah Singgah Segera di Bangun di Tarakan

Published

on

Kilat A md Ketua DPRD Bulungan Provinsi Kalimantan Utara.

— Khusus untuk keluarga pasien yang dirujuk ke RS Yusuf SK Tarakan.

TANJUNG SELOR – Ketua DPRD Bulungan, Kilat A Md, mendukung penuh keinginan masyarakat agar Pemkab Bulungan atau Pemprov Kaltara segera membangun rumah singgah untuk keluarga pasien dari Bulungan yang mendampingi keluarganya kalau dirujuk ke RS Yusuf SK Tarakan.

“Agar pembangunan rumah singgah itu cepat terwujud sebaiknya Pemkab Bulungan dan Pemprov Kaltara bisa bersinergi untuk mewujudkan pembangunan nya, alasan nya karena masyarakat Bulungan juga adalah masyarakat Provinsi Kalimantan Utara, ” kata Ketua DPRD Bulungan, Kilat A Md, kepada media ini, Selasa 23/4/2024 kemarin diruang kerjanya.

Selain itu, untuk mensiasati cara lain adalah melalui Forum Corporate Social Responsibiliti (CSR) beberapa perusahaan swasta yang beroperasi di Kabupaten Bulungan. “Saya pikir kalau kita melibatkan swasta untuk membangun maka prosesnya bisa lebih cepat, ” ungkapnya.

Di ketahui wacana agar rumah singgah bagi keluarga pasien yang mendampingi rujukan ke Tarakan ini sudah lama dirindukan masyarakat. Supaya nantinya mereka lebih mudah dan sedikit meringankan biaya kala mendamlingi keluarga nya berobat.

Di mana keinginan masyarakat tersebut agar kelak bila dibangun, jaraknya juga tidak terlalu jauh dari rumah sakit dimaksud.

“Artinya hanya dengan berjalan kaki dari rumah singgah maka sudah bisa menjenguk keluarganya yang dirawat, ” tutup Kilat Bilung. * jk/kjs.

Continue Reading

Trending