Connect with us

Bulungan

Bupati Bulungan Serius Perhatikan Perkembangan AKNB Tanjung Palas

Published

on

– Biaya Perkuliahan termurah di Kaltara ada di AKNB, hanya Rp 600.000/semester

TANJUNG SELOR – Sinyal untuk Akadami Komunitas Negeri Bulungan (AKNB) Tanjung Palas, meningkat dari Diploma Dua (D2) menjadi Diploma Tiga (D3) semakin dekat untuk menjadi kenyataan.

Hal itu tergambar dari hasil WhatsAPP, media ini kepada Bupati Bulungan, Provinsi Kalimantan Utara, Syarwani S Pd M Si, beberapa waktu yang lalu.

“Baik, sudah kami diskusikan juga sama pengelola Akademinya, ” ujar Bupati Bulungan menjawab chat Wa media ini terkait harapan AKNB dari D 2 menjadi D 3.

Menyoal keberadaan AKNB sejak berdiri hingga sekarang, merupakan satu-satu nya kampus yang menjadi tujuan warga kurang mampu untuk melanjutkan perkuliahan nya kejenjang yang lebih tinggi selepas tamat SMA atau SMK.

Bayang kan, untuk biaya pendaftaran Mahasiswa baru hanya Rp 100.000 rupiah, dan uang semester perkuliahan sebesar Rp 600.000/semester, sangat murah kan?.

Letak kampusnya nya pun sangat mudah dijangkau, persis disamping SMK Negeri Dua dijalan menuju Puskesmas Tanjung Palas.

Hanya saja, kenapa setiap tahun ajaran kurang sekali jumlah mahasiswa yang mendaftar disana. Selain masih berstatus Diploma Dua (D2), keberadaan AKNB ini juga sepertinya kurang diketahui oleh masyarakat luas.

Menanggapi keberadaan kampus AKNB Tanjung Palas di Bulungan, salah satu pemerhati pendidikan, Reza, menyebut, dengan sekian lama berdirinya AKNB, seyogyanya pemerintah harus pelan-pelan mengambil alih, agar bisa dipersiapkan menjadi kampus yang mandiri.

“Untuk menuju kearah kemandirian, staf pengajar yang ada disana harus disekolahkan lagi hingga jenjang S 2, kan lucu kalau D 3 kelak masih diajar oleh dosen yang S 1, ” ujarnya.

Menilik kesiapan AKNB benar-benar sangat siap, terutama dari segi penyiapan lahan kampus.

“Untuk areal seluas dua hektar sudah ada dihibah kan oleh PT Pesona Khatulistiwa Nusantara (PKN) di KM 12 Tanjung Selor, ” ujar Reza waktu itu. *

Reporter : Sahri.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Bulungan

Kelompok Tani SUB Sebakut Antutan Mampu Produksi 60 Ton Biji Kakao / Tahun

Published

on

By

Aminudin Kepala Desa Antutan (kiri).

TANJUNG SELOR – Populasi tanaman Kakao atau yang dikenal dengan nama latin nya Theobroma cacao di desa Antutan, Kecamatan Tanjung Palas terus diperluas oleh kelompok Tani SUB Sebakut.

Tanaman kakao tersebut di budidayakan dilahan seluas 45  H, dengan jumlah 35.000 pohon. Diperkirakan nantinya mampu menghasilkan kakao biji sebanyak 60.000 pertahun.

“Perhitungan atau analisanya yaitu 2 KG / pohon X 30.000 pohon = 60.000 KG / tahun, ” kata Aminuddin Kepala Desa Antutan selaku pembina petani disana kepada media ini kemarin.

Menurutnya, dengan hasil panen tersebut menjadi sesuatu yang bisa diandalkan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat yang membudidayakan nya. “Kebun ini berada dilokasi atau kawasan izin perhutanan sosial, ” tambahnya.

Melalui kerjasama phentalik, atau kolaborasi antara petani, Pemkab Bulungan, Dinas Pertanian, Disperindagkop, NGO, Perusahaan swasta Mitra Bulungan Berdaulat, Akademisi Universitas Kaltara, Pemdes Antutan, maka tidak lah berlebihan sentra perkebunan ini juga menjadi lokasi program IAD Lanskap Kayan di Kabupaten Bulungan.

Kebun Demplot Kakao milik petani SUB Sebakut desa Antutan Kecamatan Tanjung Palas Kabupaten Bulungan.

Dengan demikian rata-rata para petani melalui kelompok tani tersebut sudah mengantongi izin perhutanan sosial, tepat nya dilokasi skema hutan kemasyarakatan. Karena itu Dinas Pertanian Bulungan telah membangun kebun demplot sebagai wadah edukasi para petani kakao di desa Antutan. * jk.

 

 

Continue Reading

Bulungan

PWNU Kaltara Apresiasi Program Bupati Bulungan

Published

on

By

Alwan Saputra S Pi MM, Ketua PWNU Kaltara.

TANJUNG SELOR – Ketua Pengurus Wilayah Nahdatul Ulama (PWNU) Provinsi Kalimantan Utara, Alwan Saputra, S, Pi, MM, mengapresiasi kinerja Pemkab Bulungan, khususnya dalam memberi kemudahan kepada Jamaah Calon Haji yang akan menunaikan rukun Islam ke 5 ke tanah suci Makkah Al Mukaromah.

“Yang ternyata program ini sejak Bupati Bulungan H Budiman Arifin hingga berlanjut kepada Bupati Syarwani S Pd M Si sekarang, ” ujar Alwan Saputra kepada media ini melalui rekaman suara, kemarin.

Antara lain program yang membantu Jamaah calon Haji yang berasal dari Kabupaten Bulungan, seperti pemeriksaan kesehatan atau general check up, kegiatan manasik haji walaupun dari Kemenag juga melaksanakan nya.

“Program lain nya yaitu membantu keberangkatan dari Tanjung Selor – ke Embarkasi Haji di Balikpapan, dan masih banyak lagi dukungan lain nya yang dilaksanakan oleh Pemkab, ” ungkap Alwan.

Ia juga menyebut program itu merupakan langkah yang sangat baik, karena nya ia selalu ketua PWNU pantas menyampaikan ucapan terima kasih yang setinggi+tingginya kepada Pemkab, wabil khusus kepada Bupati Bulungan Syarwani S Pd M Si.

Serta berharap hal ini bisa kedepan nya menjadi atensi Pemkab dan Pemkot se.Kalimantan Utara. Karena di ketahui pembiayaan untuk menunaikan ibadah haji itu sangat besar. “Kenapa? Karena apa yang dirasakan oleh jamaah calon haji atas kepedulian Pemkab tersebut sangat terbantu sekali, ” pungkas Alwan Saputra , * jk.

 

 

Continue Reading

Pemkab Bulungan

Upaya Cegah Stunting Terus Digencarkan

Published

on

By

Bupati Bulungan Syarwani S Pd M Si.

TANJUNG SELOR – Jajaran Dinas Kesehatan melaksanakan Gerakan Cegah Stunting dalam rangkaian peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke 60 Tahun 2024 di Tugu Cinta Damai, Tanjung Selor pada Minggu (1/12). Bupati Bulungan, Syarwani, S.Pd, M.Si berharap, momentum HKN menjadi pengingat semua pihak bagaimana membentuk anak-anak hingga 20 tahun ke depan dapat menjadi generasi emas Indonesia di 2045.

Diterangkan, untuk mewujudkan generasi emas membutuhkan kolaborasi semua pihak, baik pelaku, praktisi dan organisasi profesi kesehatan hingga para mitra strategis di daerah. Disebutkan, tantangan yang akan dihadapi anak-anak dalam 20 tahun ke depan tidak akan mudah. Maka generasi sekarang perlu memastikan layanan kesehatan serta tumbuh kembang anak-anak di Bulungan berjalan dengan baik.

Bupati juga mengajak generasi muda, terutama para pelajar di tingkat SLTA dan SLTP, untuk berpartisipasi dalam memberikan edukasi kepada teman-teman dan keluarga terkait masalah stunting.

Ditegaskan, stunting bukan sekedar isu tapi kenyataan yang harus dihadapi bersama. Langkah-langkah pencegahan harus dilakukan secara terkait untuk menurunkan angka stunting di Bulungan. Sekaligus agar anak-anak bisa mendapat masa depan yang lebih baik. * (dkip/jk/kjs).

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 JurnalKaltara.com, Web Design by Ciptamedia Kreasi

error: Content is protected !!