Kaltara
Fasilitas Gedung Baru DPRD Kaltara Butuh Anggaran Tambahan Sebesar Rp 17 Miliar
– Anggaran pembangunan taman dialihkan untuk bangun Basement dibagian sayap kanan bangunan induk.
TANJUNG SELOR – Lanscap atau bangunan tata ruang diluar gedung berupa taman yang rencana awal nya dibangun bersamaan dengan proyek pembangunan kantor DPRD Provinsi Kalimantan Utara di kawasan kota baru mandiri (KBM), yang awalnya merupakan proyek dengan sistem Multi Years Kontrack (MYK) pembangunan taman nya ditunda untuk dibangun pada tahun anggaran 2024 yang akan datang.
Perihal itu disampaikan oleh Kepala Dinas PUPR Perkim Kaltara Ir Helmi, kepada media ini, diruang rapat DPRD Kalimantan Utara, Senin, 23/10/2023.seusai RDP dewan dengan lembaga adat Dayak Kenyah serta OPD teknis.
Ia menyebut, bahwa sebelum nya rencana pembangunan Lanscap, anggaran nya akan di alihkan pada bangunan sebelah kanan berupa bangunan basement.
Kenapa ?, karena ada perbedaan konktur dengan perencanaan awal. Sehingga mereka membuat basement dibawah dan pekerjaan timbunan disebelah kiri dan kanan turap. “Itu tidak teranggarkan sehingga kita harus menggeser, ” ujar Helmi.
Menyoal keterlambatan pekerjaan atap bangunan, menurut Helmi hal itu yang menjadi yang prioritas untuk diselesaikan
“Nanti kita kejar, kalau yang lain sambil jalan, insyaallah kalaupun juga ada kekurangan, mungkin tidak banyak paling berapa persen, yang pasti kita usahakan selesai, ” ungkapnya.
Kalaupun tidak tuntas per 31 Desember, masih ada perpanjangan waktu 50 hari. Untuk itu sesuai ketentuan mereka harus menyerahkan jaminan pelaksanaan
Guna menuntaskan beberapa sisa pekerjaan, Helmi mengaku pihaknya masih butuh anggaran tambahan sebesar Rp 17 Miliar pada tahun anggaran 2024 yang akan datang.
“Kita masih butuh anggaran sebesar Rp 17 miliar untuk menuntaskan parkir dan landscape di luarnya, ” tutur Helmi.
Menyoal bangunan belum siap terutama pada bagian atap bangunan?, menurutnya ruang serba gunanya sudah bisa di fungsikan khusus untuk rapat rapat paripurna di sana nanti. “Kalau rapat-rapat kecil mereka tetap di sini di gedung yang lama sambil menunggu gedung baru rampung, ” ungkap Helmi.
Di ketahui sebelum nya, selain pembangunan gedung utama, dan bangunan yang ada pada sisi kiri dan kanan, pada lokasi gedung DPRD Kaltara yang berada di kawasan KBM tersebut, rencana awalnya juga ada bangunan jalan, pembangunan taman, kantin dan pos jaga, serta jalan rekayasa lalulintas didepan gedung dewan atau persisnya di jalan Trans Kaltara. * jk.
DPRD Bulungan
Reses, Warga Bengara Minta Air Bersih
TANJUNG SELOR – Reses perdana anggota Komisi 3 DPRD Bulungan , H Abdul Wahid Al Amudi dilaksanakan di desa Bengara kecamatan Sekatak. Beberapa aspirasi disampaikan oleh masyarakat disana.
Diantaranya persolan air bersih dan jaringan internet, agar warga bisa berhubungan dengan keluarganya yang berada diluar desa Bengara.
“Kalau persoalan air bersih untuk warga desa Bengara sudah tak bisa ditawar lagi, mengingat itu ada lah kebutuhan dasar manusia, ” ujar H Wahid sapaan akrabnya kepada media ini melalui pesan WhatsAPP, Jumat 8/11/2024.
Untuk sumber air bersih lanjutnya, tak perlu mencari sumber yang baru, lantaran ada pegunungan yang dekat dengan pemukiman warga yang memiliki sumber itu.
Dimana, tinggal membuat tangki penampungan dan alat pendorong maka air bersih sudah bisa dialirkan keperumahan warga.
Ia juga menambah kan, terkait aspirasi warga Bengara tersebut akan disampaikan dalam rapat , “Harapan saya aspirasi ini bisa masuk pokok-pokok pikiran dewan, ” tegas H Wahid.
Minimal pada anggaran perubahan tahun 2025 perencanaan nya sudah bisa dianggarkan. Pada tahun anggaran selanjutnya pembangunan fisik sudah bisa dilaksanakan sebagaimana mestinya. (jk/kjs).
DPRD Kaltara
AKD DPRD Kaltara Terbentuk
TANJUNG SELOR – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Utara mengumumkan susunan pimpinan dan keanggotaan alat kelengkapan DPRD (AKD) Provinsi Kalimantan Utara masa jabatan 2024-2029 dalam rapat paripurna, Selasa (05/11/2024).
Rapat Paripurna yang diselenggarakan secara internal tersebut, dipimpin oleh Ketua DPRD Prov. Kaltara, H. Achmad Djufrie, S.E., M.M, didampingi oleh Wakil Ketua DPRD, H. Muhammad Nasir, S.E., M.M., dan Wakil Ketua, H. Muddain, S.T serta dihadiri Anggota DPRD dan Sekretaris DPRD beserta Staf Sekretariat DPRD Kaltara.
Alat kelengkapan merupakan instrumen dalam menjalankan agenda kedewanan sesuai bidang tugasnya untuk melaksanakan tugas dan fungsi DPRD sebagai unsur penyelenggara pemerintahan daerah.
Sekretaris DPRD Prov. Kaltara, Mohammad Pandi membacakan susunan keanggotaan AlatDPRD Provinsi Kalimantan Utara Masa Jabatan 2024-2029.
AKD yang ditetapkan adalah Badan Musyawarah, Badan Anggaran, Komisi-Komisi, Badan Pembentukan Peraturan Daerah dan Badan Kehormatan.
Dengan telah terbentuknya seluruh AKD maka pelaksanaan seluruh agenda kedewanan dalam menjalankan tugas dan fungsinya sebagai unsur penyelenggara pemerintahan daerah sudah bisa berjalan secara efektif.
Demikian Susunan Pimpinan dan Keanggotaan Alat Kelengkapan DPRD Provinsi Kalimantan Utara Masa Jabatan 2024-2029 untuk Komisi, Banmus, Bapemperda, serta Komposisi Keanggotaan Badan Kehormatan.(hms/jk/kjs)
DPRD Kaltara
HM Nasir Wakil Ketua DPRD Kaltara Hadiri Simulasi Pemungutan Suara Pilkada
TANJUNG SELOR – Wakil Ketua DPRD Sementara Provinsi Kalimantan Utara, H. Muhammad Nasir, hadir dalam undangan simulasi pemungutan dan perhitungan suara serta penggunaan Sirekap dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Wali Kota untuk Pilkada 2024, Kamis (31/10/24).
Dalam kesempatan tersebut, Nasir berpesan kepada KPU Kaltara agar memastikan proses pencoblosan dan perhitungan suara pada hari H berjalan lancar, tanpa ada celah pelanggaran hukum yang dapat merugikan proses demokrasi.
Ia juga menyampaikan bahwa terdapat beberapa perubahan signifikan yang dilakukan oleh KPU, salah satunya adalah perubahan tempat duduk di Tempat Pemungutan Suara (TPS). Perubahan ini mencakup pengaturan posisi saksi dan elemen lainnya. Selain itu, sistem informasi rekapitulasi atau Sirekap juga telah dikembangkan untuk memudahkan perhitungan suara, dengan tujuan menciptakan pemilu yang lebih profesional dan transparan bagi masyarakat.
Kegiatan ini juga bertujuan untuk membangun konsolidasi dan memberikan pemahaman yang mendetail mengenai teknis pemungutan dan perhitungan suara di TPS.
Dengan adanya simulasi ini, diharapkan semua pihak dapat berkolaborasi untuk mensukseskan Pilkada 2024 demi terciptanya pemilihan yang aman, transparan, dan berkualitas. (hms/jk/kjs)
-
DPRD Bulungan2 weeks ago
DPRD Bulungan Minta OPD Teknis Perhatikan Kebutuhan Petani
-
DPRD Bulungan2 weeks ago
DPRD Bulungan Minta Alkes dan SDM Kesehatan di RSUD, Puskesmas dan BP Tercukupi
-
POLDA KALTARA4 days ago
Polda Kaltara Laksanakan Rapat Akselerasi
-
POLDA KALTARA2 weeks ago
Dansat Brimob Polda Kaltara Membuka Perlombaan BRIMOB SWAT CHALLENGE