Nasional
KPUC Dilaporkan Deddy Sitorus Ke Meninves
– Bahlil Janji Pimpin Satgas ke Malinau.
JAKARTA – Dugaan pengerusakan lingkungan yang dilakukan PT Kayan Putra Utama Coal (KPUC) di Malinau mencuat di gedung parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (22/9). Dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi 6 dengan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, Deddy Yevri Sitorus mendesak PT KPUC segera dievaluasi.
“Bapak bertugas menggenjot investasi. Tapi ketika investasi itu merugikan masyarakat siapa yang bertanggungjawab? Bila perlu jika investasi itu dijalankan tidak sesuai regulasi, saya sarankan Pak Menteri cabut saja izinnya,” tegas wakil rakyat Dapil Kaltara ini lantang.
Tanpa tedeng aling-aling, Deddy Sitorus langsung menyebut PT KPUC. Perusahaan tambang ini terbukti secara sengaja membuang limbah di Sungai Malinau. Selain itu, dua tanggul penampungan limbah KPUC jebol beberapa bulan lalu, hingga merugikan masyarakat.
Di forum itu, Deddy Sitorus juga menyampaikan sejumlah bukti lapangan kepada Bahlil. Dan hal ini diakuinya.
“Saya sudah membaca beritanya. Saya juga sudah melihat fotonya. Kalau kondisi lapangan dan fotonya sama, sebagai mantan pengusaha ini sesuatu yang tidak adil,” tegas Bahlil.
Jawaban Bahlil langsung disambar Deddy.
“Itu semua bisa di verifikasi. Makanya saya menyebutnya cendrung sebagai kejahatan lingkungan,” sergah Deddy.
Bahlil mengaku, setelah mendapat informasi dari Deddy Sitorus, Ia sendiri yang akan memimpin tim Satgas ke lokasi. Namun, karena padatnya agenda mantan Ketua Umum HIPMi ini berjanji akan meninjau lokasi dalam waktu dekat.
“Saya berjanji dalam forum ini akan memimpin langsung Satgas Investasi untuk meninjau lokasi. Saya akan melibatkan Wakapolri, dari Kejaksaan Agung, Kementerian KLHK dan ESDM. Paling lambat sebelum Oktober berakhir saya sudah kesana,” lanjut Bahlil.
Respon cepat Bahlil ini tentu saja disambut gembira Deddy Sitorus. Dia juga mengapresiasi Kementrian ESDM yang telah mengeluarkan menutup sementara operasional PT KPUC. Begitu juga dengan Polda Kaltara yang telah meningkatkan status dari penyelidikan menjadi penyidikan.
“Yang kami tunggu hasil investigasi Gakum LHK. Apakah, terbukti pencemaran Sungai Malinau itu dilakukan KPUC. Saya khawatir kalau respon pemerintah lamban, warga akan ke Jakarta dan berkemah di depan Istana Negara. Jangan sampai negara kalah dari pemilik KPUC yang sepertinya tidak tersentuh hukum,” paparnya. * fb/jk.
Nasional
Arus Mudik Nataru 2024-2025 Aman dan Terkendali
JAKARTA – Direktur Penegakan Hukum (Dirgakum) Korlantas Polri, Brigjen Pol Raden Slamet Santoso, memastikan kondisi puncak arus mudik Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024-2025 masih dalam keadaan aman. Hal ini disampaikan melalui pemantauan langsung dan pengamatan CCTV di Command Center, Minggu (22/12).
Brigjen Raden Selamat mengungkapkan bahwa tren peningkatan volume kendaraan mulai terlihat pada Sabtu pagi. Meski sempat terjadi kepadatan, situasi tersebut berhasil ditangani dengan berbagai langkah rekayasa lalu lintas.
“Kepadatan yang sempat terjadi di pagi hari berhasil kami atasi melalui penerapan kontraflow di Kilometer 48 hingga 65 Tol Jakarta-Cikampek,” ujar Brigjen Raden Slamet.
Selain itu, rekayasa one-way juga diberlakukan di jalur Nagreg untuk mengurai kepadatan kendaraan. Sementara itu, kesendatan di jalur menuju Pelabuhan Merak berhasil teratasi dengan menambah jumlah kapal operasional penyeberangan.
Lebih lanjut, Brigjen Raden Slamet menjelaskan bahwa evaluasi sementara menunjukkan puncak arus mudik telah terjadi pada tanggal 20-21 Desember. Namun, pihaknya memprediksi lonjakan kendaraan berikutnya akan terjadi menjelang libur Natal.
“Kemarin kami memprediksi puncak arus mudik terjadi di tanggal 20-21 Desember. Namun, mengingat libur dimulai tanggal 25, kami mengantisipasi lonjakan kendaraan lagi pada tanggal 23 dan 24 Desember, khususnya pada sore hari,” jelasnya.
Dengan pemantauan intensif dan penerapan strategi rekayasa lalu lintas, pihak Korlantas Polri optimis arus mudik Nataru tahun ini dapat berjalan lancar dan aman bagi seluruh masyarakat. **.
Nasional
Kapolri: Personel Gabungan Polri-TNI Amankan 61 Ribu Lokasi Ibadah dan Rekreasi Saat Natal-Tahun Baru
JAKARTA – Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo memastikan personel TNI-Polri dikerahkan untuk mengamankan 61 ribu lebih objek, seperti gereja dan tempat rekreasi, di momen perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Hal tersebut disampaikan Jenderal Sigit usai Rakor Bidang Operasional 2024 dalam rangka Kesiapan Pengamanan Natal 2024 & Tahun Baru 2025 di Auditorium STIK/PTIK sebagai tindaklanjut arahan Presiden RI Prabowo Subianto untuk melaksanakan PAM Natal dan Tahun Baru dengan baik.
“Objek pengamanan di antaranya gereja, pusat perbelanjaan, terminal, stasiun, pelabuhan, bandara, objek wisata maupun objek perayaan tahun baru,” tegas Kapolri, Senin (16/12/24).
Kapolri menyebutkan, sebanyak 2.794 posko akan didirikan. Rinciannya adalah 1.852 pospam, 735 pos pelayanan dan 207 pos terpadu untuk mengamankan 61 ribu lebih objek tersebut.
“Kami harapkan perayaan dan pengamanan Nataru betul-betul bisa berjalan baik dan masyarakat bisa terlayani,” ujar Kapolri.
Sebelumnya, Kapolri menyampaikan adanya peningkatan arus mudik pada Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Ia menyebut arus mudik akan mencapai puncaknya pada 21 Desember dan 28 Desember.
Untuk itu, Kapolri meminta jajarannya untuk melaksanakan pengamanan Natal dan Tahun Baru dengan baik.
“Prediksi arus mudik kemungkinan akan terjadi di sekitar tanggal 21 Desember, karena itu kegiatan mudik yang kemungkinan mencapai puncaknya karena anak sekolah saat itu juga sudah libur, dan kemudian tanggal 28 Desember puncak arus mudik kedua,” tutup Kapolri. **.
Nasional
Direktorat PPA dan PPO Diharapkan Dorong Ranking Kesetaraan Gender Indonesia
JAKARTA – Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo menyatakan bahwa Indonesia harus berada di rangking yang lebih tinggi dalam tingkat kesetaraan gender dibandingkan negara lain. Sebab, kesetaraan gender di Indonesia telah dimulai sejak masa RA Kartini.
Menurut Jenderal Sigit, saat ini Indonesia berada di urutan ke-9 kesetaraan gender dibandingkan Negara Asia Timur dan Pasifik. Sedangkan di tingkat dunia berada di urutan ke-87 dari 146 negara.
“Indonesia sedang menuju visi Indonesia Emas 2045 tentunya harapan kita pada saat nanti dilaksanakan lagi survey oleh World Economic Forum posisi Indonesia juga bisa menjadi nomer 4 nomer 5 terkait dengan masalah setaraan gender, itu tentunya cita-cita kita bersama,” ungkap Kapolri dalam sambutan di acara Gender Mainstreaming Insight: Equality in Action, Insight in Policy, Selasa (17/12/24).
Jenderal Sigit optimis bahwa dengan adanya Direktorat PPA dan PPO akan semakin menggelorakan realisasi kesetaraan gender.
“Ini tentunya kita harapkan bisa kita wujudkan kalau Direktorat TPPA dan TPPO yang saat ini kita perjuangkan di KemenpanRB ini ini betul betul kita wujudkan,” jelas Kapolri. **.
-
POLDA KALTARA1 week ago
Kapolda Kaltara Kunjungi Satkamling Nunukan: Dorong Peran Aktif Warga dengan Bantuan Sepeda Patroli
-
DPRD Kaltara1 week ago
Perbaikan Kerusakan Ruas Jalan Tanjung Palas – Salimbatu Bulungan PR Yang Tak Pernah Tuntas
-
POLDA KALTARA1 week ago
Kapolda Kaltara Serahkan 800 Bibit kepada Kelompok Tani di Long Apung: Dorong Ketahanan Pangan di Perbatasan
-
POLDA KALTARA1 week ago
Kapolda Kaltara, Irjen Pol. Hary Sudwijanto, Kunjungi Perbatasan RI-Malaysia di Long Apung