Connect with us

DPRD Kaltara

Komisi III DPRD Kaltara Sikapi Kerapnya Terjadi Antrean Truk di SPBU

Published

on

Jufri Budiman Ketua Komisi III DPRD Provinsi Kalimantan Utara.

TANJUNG SELOR – Kerapnya terjadi antrean sejumlah truk yang ingin mengisi BBM jenis solar disalah satu SPBU yang ada di Tanjung Selor, Bulungan, mengundang reaksi, Jufri Budiman, anggota DPRD Provinsi Kalimantan Utara, untuk berkomentar.

Menurutnya kepada media ini, Minggu, 17/7/2022 mengatakan, sebenarnya untuk truk tersebut tidak perlu antre untuk mengisi solar. Akan tetapi kalau memang faktanya kerap terjadi demikian itu yang mengundang pertanyaan.

Alasan nya, karena pihak PT Pertamina sebelumnya sudah menghitung sesuai dengan kebutuhan masyarakat yang ada. Dan ketika turun kajian itu bukan dar pihak Pertamina, tapi secara akademis dari universitas terbesar seperti Universitas Indonesia (UI) dengan tim Pertamina sendiri.

Menghitung berapa kebutuhan solar untuk masyarakat di Kabupaten Bulungan. Ketika tenjadi kelangkaan ini yang menjadi pertanyaan kenapa bisa langka.

“Tentunya harus diturunkan lagi tim untuk menelusuri dan memeriksa kemana saja solar tersebut, ” ungkapnya.

Karena untuk bahan bakar minyak (BBM) solar bersubsidi ada spesifikasinya. Demikian pula untuk solar industri yang non subsidi juuga demikian.

“Karena tidak diperkenankan sama sekali kendaraan khusus industri membelinya solar yang subsidi, ” tambah Jufri Budiman.

Kalaupun ada rencana atau ide untuk menambah SPBU, percuma saja kalau pendistribusian solarnya salah sasaran.

“Ini lah disarankan untuk melakukan penelusuran, apakah sudah benar, dan ketika sudah benar, apakah mobil yang membeli BBM dimaksud sudah sesuai peruntukan nya apa tidak, ” tegas Jufri Budiman.

Artnya mobil industri yang menggunakan minyak subsidi tentu tidak boleh, karena secara langsung sudah melanggar undang-undang.

Jufri Budiman yang mengaku sangat memahami persoalan penditribusian BBM tersebut, mengaku komentarnya tidak memihak siapa-siapa, dan tetap dalam hal ini bersikap netral.

“Kebetulan saya sedikit tau tentang itu dan pernah menjadi ketua Hiswana Migas, ” katany

Ketika PT Pertamina itu sudah menyetujui lembaga penyalur baru, berarti sudah menghitung berapa menjadi kebutuhan kabupaten Bulungan, itu yang dikeluarkan diberikan alokasinya. ketika terjadi kelangkaan sampai terjadi antre di SPBU tentu harus ditelusuri kemana larinya BBM tersebut.

Benar tidak kekurangan, kalau ternyata BBM nya cukup saja untuk kebutuhan masyarakat Kabupaten Bulungan, tentu ada maslah dipenyaluran kenapa bisa terjadi kelangkaan.

Menyoal jumlah SPBU di Tanjung Selor, sudah mencukupi, dan saat ini ada tiga SPBU yang ada, bahkan sudah ada lagi tambahan baru satu SPBU lagi.

“Kalau memang kurang, tinggal tambah kuota saja, Pertamina sebagai regulator juga turun harus periksa kembali kenapa bisa ada kelangkaan dengan terjadi nya antre yang terlalu panjang, apalagi disetiap SPBU selalu ada solar industri yakni Dexlite, heran nya jarang yang menggunakan nya, ” tutup Jufri Budiman yang juga legislator Partai Gerindra.. *jk/kjs.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

DPRD Kaltara

Mendorong Kaum Perempuan Kaltara Terjun ke Politik

Published

on

Hj Ainun Farida ketua Komisi 1 DPRD Provinsi Kalimantan Utara.

TANJUNG SELOR – Hj Ainun Farida Ketua Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) Provinsi Kalimantan Utara mendorong kaum perempuan untuk ikut terjun ke dunia politik

“Kalau perempuan itu ikut berpolitik, insya Allah politik itu akan menjadi berwarna, “ ujar Hj Ainun Farida yang juga sebagai Ketua Komisi 1 DPRD Kaltara, kepada media ini.

Agar bagaimana kita bisa melaksanakan peran sebagai perempuan terutama mengambil keputusan-keputusan untuk kaum perempuan itu sendiri dan anak. Oleh karena itu sangat penting bagi bagi saya selaku Ketua KPPI Provinsi Kalimantan Utara untuk mendorong kaum perempuan ini untuk jangan takut berpolitik.

“Karena politik itu indah, oleh sebab itu pemerintah selaku pembina politik di daerah perlu mendorong partisifasi kaum perempuan dikancah perpolitikan daerah, “ ujarnya.

Kalau peran perempuan sekarang cukup lumayan, tapi untuk memenuhi 30% kuota perempuan itu belum masih jauh.

“Itu yang membuat saya kemarin mengadakan workshop peningkatan peran perempuan dalam politik supaya kalua menjadi calon legislatif tidak hanya sekedar menjadi pelengkap, tidak hanya sekedar menjadi. pemenuhan kota saja, tapi mereka harus berbuat, harus bekerja, harus all out mendatangi konstituennya untuk mendapatkan suara terbanyak, “ tegas Hj Ainun Farida.

Supaya nanti ketika Pemilu yang akan datang politisi perempuan dapat meraih suara yang signifikan. Jadi sehingga begitu dihitung masuk di DPR bisa mencapai 30% kuotanya, sekarang kan belum. Memang untuk cara mencapai itu bagi perempuan sangat berat. tapi kita santai aja, sambil memperbaiki diri, belajar banyak tentang bagaimana menjadi caleg yang bagus, intens menemui konstituen kita.* jk/kjs.

 

Continue Reading

DPRD Kaltara

Tamara Moriska Hadiri Upacara Penurunan Bendera HUT Proklamasi 2024

Published

on

By

Tamara Moriska SH Anggota DPRD Kaltara Membacakan Teks Proklamasi RI di upacara detik-detik Proklamasi tahun 2024

TANJUNG SELOR – Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Utara Tamara Moriska, S.H., menghadiri Upacara Penurunan Bendera Merah Putih peringatan HUT RI Ke-79 bertempat di Lapangan Agatis Tanjung Selor, Sabtu (17/08/2024).

Wakil Gubernur Kaltara, DR. Yansen TP, M.Si menjadi Inspektur Upacara pada upacara penurunan bendera.

Upacara yang berlangsung sore hari ini juga dihadiri para Forkopimda, para pejabat utama Pemprov Kaltara, hingga pimpinan instansi vertikal.

Setelah upacara penurunan bendera, acara dilanjutkan malam resepsi kenegaraan yang dilaksanakan di Aula Gedung Gabungan Dinas Pemprov. Kaltara.

Anggota DPRD Tamara Moriska, SH bersama Anggota DPRD Marli Kamis, SH dan Sekretaris DPRD H. Mohammad Pandi, SH., M.AP menghadiri acara tersebut.(hms/jk/kjs)

Continue Reading

DPRD Kaltara

Anggota DPRD Kaltara Masa Bakti 2024 – 2029 Akan di Lantik 4 September

Published

on

By

HM Fandi SH M AP Sekretaris DPRD Kaltara.

TANJUNG SELOR – Dijadwalkan anggota DPRD Provinsi Kalimantan Utara masa keanggotaan tahun 2024 – 2029 akan dilantik pada tanggal 4 September 2024 yang akan datang.

Sementara itu, menyangkut yang berkaitan dengan atribut kelengkapan untuk pelantikan hingga kini tengah dipersiapkan.

Hal itu disampaikan oleh Sekretaris DPRD Kaltara H Mohammad Pandi SH M AP kepada media ini melalui telpon WhatsAPP nya, Minggu 18/8/2024.

Antara lain kelengkapan atribut seperti pin emas dan pakaian seragam baru bagi anggota DPRD yang baru tersebut.

Untuk ketua DPRD sementara, H Fandi menegaskan pihak nya telah menyurati pimpinan partai karena itu kewenangan mereka. Sementara sekretariat dewan hanya sebatas memfasilitasi acara pelantikan saja.

Momen acara pengambilan sumpah janji anggota akan dipandu oleh ketua Pengadilan Tinggi Kaltara. Selanjutnya nya dirangkai dengan penyerahan palu sidang dari pimpinan DPRD 2019 – 2024 kepada pimpinan sementara.

“Seluruh anggota dewan juga akan melaksanakan orientasi di Jakarta, sesuai jadwal yang ada yaitu pada tanggal , 23 – 27 September 2024, “kata H Fandi. * jk/kjs.

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 JurnalKaltara.com, Web Design by Ciptamedia Kreasi