Connect with us

Bulungan

BPKP Gelar Rakor, Optimalkan Pajak Sarang Walet dan Penggunaan Produk Dalam Negeri

Published

on

Bupati Bulungan Syarwani S Pd M Si (kanan) menerima dokumen dari kepala BPKP Perwakilan Kaltara.

TANJUNG SELOR – Bupati Bulungan, Syarwani, S.Pd, M.Si mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Pengawasan Intern Keuangan dan Pembangunan Daerah tingkat Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) di Hotel Luminor, Tanjung Selor pada Selasa pagi (17/5).

Rakor diselenggarakan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Provinsi Kaltara yang bertujuan meningkatkan peran APIP (Aparat Pengawasan Intern Pemerintah) dalam mengawal akuntabilitas keuangan dan pembangunan daerah, yaitu dengan optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) pajak sarang burung walet dan optimalisasi peningkatan penggunaan produk dalam negeri untuk memberdayakan UMKM dan produk lokal Kaltara.

Kegiatan turut dihadiri antara lain Kepala BPKP, pimpinan KPK serta Inspektur Jenderal Kementerian Dalam Negeri RI. Gubernur Kaltara, Drs H Zainal A Paliwang, SH, M.Hum dalam sambutannya menegaskan, peningkatan pendapatan daerah dan pelaksanaan belanja yang tepat sasaran menjadi salah satu kunci suksesnya pembangunan di daerah.

“Tata kelola dalam hal peningkatan PAD tentu menjadi perhatian yang serius,” tandasnya. Dijelaskan, pemerintah kabupaten kota se-Kaltara telah menetapkan perda pajak hasil produksi sarang burung walet yang diibaratkan sebagai emas putih. Disebutkan, harga sarang burung walet di pasar domestik mencapai Rp10 juta per kilogram bahkan lebih.

“Nilai produksi sarang burung walet di Kaltara tahun 2021 mencapai Rp314,5 miliar, dengan potensi pajak 10 persen sebesar Rp31,4 miliar namun realisasinya baru sebesar Rp113,9 juta,” ujar Gubernur. Menyikapi hal tersebut, Gubernur pun meminta jajaran pemerintah daerah kabupaten kota di Kaltara untuk terus berupaya meningkatkan PAD dari pajak sarang burung walet.

Dilanjutkan, pemerintah daerah di Kaltara juga terus berupaya meningkatkan penggunaan produk dalam negeri melalui pelaksanaan belanja pemda. Hal tersebut sesuai Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2022 tentang Percepatan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri dan Produk Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Koperasi dalam rangka menyukseskan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia.

Seperti diketahui, belanja pemda yang diarahkan pada produk lokal dalam negeri diharapkan dapat meningkatkan perekonomian khususnya UMKM.

“APIP di daerah kita harapkan berperan mengawal program pembangunan daerah, khususnya untuk meningkatkan peran serta dan porsi UMKM pada pengadaan barang/jasa pemerintah,” tegasnya. *

Sumber : Diskominfo.

Editor    : Sahri.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Pemkab Bulungan

Upaya Cegah Stunting Terus Digencarkan

Published

on

By

Bupati Bulungan Syarwani S Pd M Si.

TANJUNG SELOR – Jajaran Dinas Kesehatan melaksanakan Gerakan Cegah Stunting dalam rangkaian peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke 60 Tahun 2024 di Tugu Cinta Damai, Tanjung Selor pada Minggu (1/12). Bupati Bulungan, Syarwani, S.Pd, M.Si berharap, momentum HKN menjadi pengingat semua pihak bagaimana membentuk anak-anak hingga 20 tahun ke depan dapat menjadi generasi emas Indonesia di 2045.

Diterangkan, untuk mewujudkan generasi emas membutuhkan kolaborasi semua pihak, baik pelaku, praktisi dan organisasi profesi kesehatan hingga para mitra strategis di daerah. Disebutkan, tantangan yang akan dihadapi anak-anak dalam 20 tahun ke depan tidak akan mudah. Maka generasi sekarang perlu memastikan layanan kesehatan serta tumbuh kembang anak-anak di Bulungan berjalan dengan baik.

Bupati juga mengajak generasi muda, terutama para pelajar di tingkat SLTA dan SLTP, untuk berpartisipasi dalam memberikan edukasi kepada teman-teman dan keluarga terkait masalah stunting.

Ditegaskan, stunting bukan sekedar isu tapi kenyataan yang harus dihadapi bersama. Langkah-langkah pencegahan harus dilakukan secara terkait untuk menurunkan angka stunting di Bulungan. Sekaligus agar anak-anak bisa mendapat masa depan yang lebih baik. * (dkip/jk/kjs).

Continue Reading

Pemkab Bulungan

KONI adalah Motor Penggerak Dunia Olahraga

Published

on

By

Bupati Bulungan Syarwani S Pd M Si.

TANJUNG SELOR – KONI Kabupaten Bulungan menggelar rapat koordinasi (rakor) tahunan di Hotel Luminor, Tanjung Selor pada Minggu (1/12). Bupati Bulungan, Syarwani, S.Pd, M.Si turut hadir bersama jajaran Forkopimda dan mengingatkan bahwa organisasi KONI adalah motor penggerak kemajuan dunia olahraga.

Dijelaskan, olahraga selain untuk kesehatan dan prestasi juga bertujuan membentuk karakter generasi muda serta memperkuat identitas daerah. Maka keberadaan KONI yang menaungi pengurus cabang olahraga diharapkan dapat membangkitkan serta mencapai tujuan tersebut.

Rakor membahas berbagai isu strategis, pembinaan atlet lokal, dan alokasi anggaran untuk sarana dan prasarana olahraga. KONI Bulungan juga berkomitmen untuk meningkatkan jumlah atlet lokal berprestasi yang dapat bersaing di tingkat regional dan nasional. * (dkip/jk/kjs).

Continue Reading

Pemkab Bulungan

Bupati Dukung Mina Pangan di Salimbatu

Published

on

By

Bupati Bulungan, Syarwani, S.Pd, M.Si bersama jajaran Dinas Pertanian, Dinas Perikanan dan masyarakat menebar 3 ribu bibit ikan Mas di lokasi Mina Pangan Kelompok Tani Sei Bajang Desa Salimbatu.

TANJUNG SELOR – Bupati Bulungan, Syarwani, S.Pd, M.Si bersama jajaran Dinas Pertanian, Dinas Perikanan dan masyarakat menebar 3 ribu bibit ikan Mas di lokasi Mina Pangan Kelompok Tani Sei Bajang Desa Salimbatu, Kecamatan Tanjung Palas Tengah pada Sabtu (30/11). Bupati menyampaikan apresiasi atas kegiatan yang menjadi wujud salah satu program prioritas Mandau Tani yaitu integrasi program pertanian dalam arti luas, termasuk Mina Pangan yang berupa gabungan pertanian dan perikanan.

Bupati mengingatkan, sinergi dan kolaborasi mesti dilakukan tidak hanya dari Dinas Pertanian dan Dinas Perikanan tapi juga Disperindagkop, Pemerintah Desa Salimbatu serta dinas instansi terkait lainnya untuk mengembangkan kawasan pangan di Bulungan. Diungkapkan, pada 2025 Kabupaten Bulungan rencananya mendapat program optimalisasi lahan pertanian seluas 10 ribu hektare termasuk di wilayah Salimbatu.

Bupati berharap, kawasan mina pangan di Salimbatu juga dapat dikembangkan sebagai tempat ekowisata. Hal tersebut akan didukung dengan peningkatan infrastruktur jalan dan jembatan dari Tanjung Palas ke Salimbatu. Upaya-upaya Pemkab tersebut diharapkan dapat meningkatkan semangat masyarakat petani, pekebun, peternak serta petambak di Bulungan. * (dkip/jk/kjs).

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 JurnalKaltara.com, Web Design by Ciptamedia Kreasi