Connect with us

Berita DPRD Bulungan

Pelaku Usaha UMKM di Bulungan Wajib di Beri Bantuan Modal

Published

on

Imam Bukhori anggota DPRD Bulungan Provinsi Kalimantan Utara.

– Otomatis ekonomi yang mulai terpuruk akan kembali bergairah.

TANJUNG SELOR – Di tengah keterpurukan ekonomi akibat dampak belum kunjung teratasinya Pandemi Covid -19, berimbas langsung kepada para pelaku Usaha Kecil Menengah dan Mikro (UMKM) di Bulungan Provinsi Kalimantan Utara.

Oleh sebab itu diharapkan kepada pemerintah untuk memberikan suntikan dana segar, baik melalui bantuan langsung maupun lewat program Kredit Usaha Rakyat (KUR).

Membahas itu, Anggota DPRD Bulungan, Imam Bukhori, dari komisi II, kemarin mengatakan, kenapa para pelaku usaha UMKM ini wajib dibantu dana hal itu dikarenakan kenaikan harga bahan baku usaha mereka terus meroket dari waktu kewaktu serta belum ada tanda-tanda bisa dikendalikan.

Untuk pelaku usaha UMKM yang sangat terkena imbas tersebut, diantaranya yang tergabung dalam kelompok usaha bersama (KUBE), misalnya seperti pengrajin tahu dan tempe, maupun para penjual gorengan.

“Kalau ada regulasi yang boleh mengatur tentang bantuan pinjaman lunak atau bantuan modal tak bergulir kenapa tidak segera dilaksanakan, ” ujar Imam Bukhori.

Lebih lanjut Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini juga menambahkan, guna memudahkan para pelaku usaha UMKM saat berbelanja bahan baku, seyogyanya juga pihak pemerintah wajib memberi mereka identitas khusus berupa kartu atau lainnya. Dan pemegang kartu ini wajib terkoneksi dengan toko atau supermarket dimana mereka rutin berbelanja.

Melalui kartu khusus itu nanti mereka atau pelaku usaha UMKM tadi akan mendapat subsidi atau potongan harga. Dengan cara demikian maka secara otomatis setiap pelaku usaha akan terbantu.

Yang tidak kalah penting, para pelaku usaha besar yang banyak beroperasi di Kabupaten Bulungan juga wajib andil menjadi bapak angkat. Guna membina pelaku UMKM tersebut baik dari segi pelatihan keterampilan maupun permodalan yang sifatnya bergulir.

“Intinya mereka atau pelaku usaha UMKM ini harus bangkit, maka dengan demikian sektor ekonomi dari waktu kewaktu akan bergerak secara dinamis, ” kata Imam Bukhori. *

Sumber: Humas Setwan.
Editor   : Sahri.

DPRD Bulungan

Ketua DPRD Bulungan Minta Proses Lelang Tender Proyek di Percepat

Published

on

Kilat A md Ketua DPRD Bulungan Provinsi Kalimantan Utara.

TANJUNG SELOR – Ketua DPRD Bulungan, Kilat A Md, minta agar proses lelang tender proyek tahun anggaran 2024 dipercepat, agar tidak terjadi SILPA.

“Seharusnya memasuki triwulan dua tahun anggaran 2024 ini seluruh proses lelang sudah selesai dilaksanakan, ” ujar Ketua DPRD Bulungan Kilat A Md, kepada media ini diruang kerjanya, Selasa 23/4/2024.

Di tanya perihal terkait perbaikan kerusakan jalan Teluk Selimau, Kelurahan Selimau, kecamatan Tanjung Selor, ia mengatakan sesuai pembicaraan dengan Pemkab Bulungan, ada 4 ruas jalan yang akan diperbaiki pada tahun anggaran ini. Diantaranya jalan Laing Usat, dan ruas jalan lain yang kerusakan nya sangat parah.

“Masyarakat sudah sering bertanya, kapan jalan mereka yang rusak diperbaiki, ” ujar Kilat.

Seharusnya, seluruh kegiatan sudah mulai bisa dilaksanakan, pada periode anggota dewan sekarang. “Begitu anggota yang baru dilantik mereka tinggal fokus pada ABPD perubahan saja, ” pungkas Kilat. * jk/kjs.

Continue Reading

DPRD Bulungan

Tim Pansus LKPj Bupati Bulungan Rampungkan Evaluasi Lapangan

Published

on

H Hamka M S IP Wakil Ketua DPRD Bulungan Provinsi Kalimantan Utara

– Tinggal sinkronisasi dengan OPD terkait dijajaran Pemkab.

TANJUNG SELOR – Wakil Ketua DPRD Bulungan H Hamka S IP, optimis tim Pansus Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Bupati Bulungan tahun anggaran 2023 berkerja selesai tepat waktu, yakni selama 30 hari kerja.

“Saat ini tim Pansus LKPj mulai menyusun undangan kepada pemerintah daerah, khususnya kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) guna sinkronisasi laporan dan realisasi dilapangan, ” kata H Hamka S IP Wakil Ketua DPRD Bulungan, kepada media ini, Senin 22/4/2024.

Selanjutnya setelah itu akan ditindaklanjuti dengan rekomendasi dari DPRD kepada Pemkab untuk ditindaklanjuti. “Hal ini mulai berjalan dan belum disimpulkan hasilnya, ” tambahnya.

Lebih lanjut H Hamka juga berharap semua tahapan berjalan sebagaimana mestinya. Jadi begitu Paripurna semuanya bisa disepakati bersama.

Menyinggung soal percepatan lelang, H Hamka berharap memasuki triwulan dua tahun anggaran 2024 ini semuanya sudah selesai. Supaya tak ada lagi pekerjaan rumah yang tertunda.

“Harapan nya begitu anggota DPRD yang baru dilantik, mereka hanya tinggal membahas APBD Perubahan saja, ” tutupnya. * jk/kjs.

Continue Reading

DPRD Bulungan

Mendesak Pembangunan Rumah Singgah Untuk Keluarga Pasien Bulungan Yang Dirujuk ke Tarakan

Published

on

Joko Susilo Welianto anggota DPRD kabupaten Bulungan.

TANJUNG SELOR – Meningkatnya pasien dari Bulungan yang dirujuk ke RSUD dr Yusuf SK Tarakan, DPRD minta M
Kepada pemerintah untuk membangun rumah singgah untuk tempat keluarga pasien menginap ketika mendampingi keluarganya berobat.

“Minimal rumah singgah yang dibangun jaraknya tak jauh dari rumah sakit, ” kata Joko Susilo Welianto, anggota DPRD Bulungan, kepada media ini melalui pesan masanggernya, Senin, 22/4/2024.

Sebenarnya keluhan belum adanya rumah singgah bagi keluarga pasien ini sudah lama dan sering dikeluhkan masyarakat, khususnya warga yang tidak memiliki keluarga dikota Tarakan.

Tentu kelak bila dibangun rumah singgah tersebut, maka harus pula ditunjang dengan fasilitas yang memadai, seperti listrik, kamar tidur , kamar kecil dan air bersih. “Tak ketinggalan dapur nya juga harus ada, supaya keluarga pasien bisa memasak makanan sendiri tanpa perlu beli makan diluar, ” ujarnya.

Mengingat lanjutnya, tidak semua keluarga pasien yang dirujuk itu orang yang mampu. “Harapan saya demi membantu masyarakat kita rumah singgah dimaksud bisa segera terbangun, ” pungkas Joko Susilo Welianto. * jk/kjs.

Continue Reading

Trending