Connect with us

Berita DPRD Kaltara

DPRD Kaltara Minta Cutting Jalan Trans Kaltara Depan Mako Brimob Segera di Aspal

Published

on

Ellia Dj anggota DPRD Provinsi Kalimantan Utara.

– Satker PJN rencananya akan dipanggil dewan untuk didengar apa saja kendala dan hambatan lubang jalan yang dicutting belum segera di tambal dengan konstruksi aspal hotmiks.

TANJUNG SELOR – Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Utara, meminta ruas jalan didepan Markas Komando Brigade Mobil ( Brimob) di Jalan Jelarai Selor Raya Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, yang di cutting segera diperbaiki sebagai mana mestinya, mengingat sangat rawan terjadi lantas, terutama saat pagi hari berbagai jenis kendaraan sibuk lalu lalang melintas disana.

Anggota Komisi III DPRD Provinsi Kalimantan Utara, Ellia Dj, Selasa, 15/3/2022 kepada media ini menyebut, setelah ditelusuri ruas jalan dimaksud merupakan ruas jalan nasional, yang kewenangan nya ada pada Balai Satker PUPR pusat.

“Yang sangat mengherankan sudah beberapa bulan sejak ruas jalan ini di cutting tapi sampai sekarang belum ada tanda-tanda akan di perbaiki, ” ujarnya.

Ia menambahkan, seingatnya ruas jalan trans Kaltara didepan Mako Brimob ini sudah dua kali di cutting, pertama sebelum Presiden Jokowi datang meresmikan KIPI Tanah Kuning, tapi hingga bapak presiden kembali meresmikan IKN cutting dimaksud belum juga kunjung diaspal

Oleh sebab itu, Ellia dalam waktu dekat mengusul kan agar yang berkepentingan memperbaiki ruas jalan tersebut dipanggil untuk dengar pendapat. Apa saja kendala yang mengakibatkan banyak cutting jalan diruas jalan trans Kaltara, mulai dari KM 57 hingga ke jembatan Jalai, kecmTan Sekatak, Bulungan, belum diperbaiki sebagaimana mestinya.

“Kalau memang alasan lambat nya perbaikan dilaksanakan lantaran belum ada proses pemenang lelangnya, kenapa harus dicutting dulu,   Apa jaminan nya jika dicutting sedemikian rupa kemudian dapat pemenang lelangnya ?, justru jalan semakin parah akibat dipotong dan dilubangi,     , ” tambahnya.

Namun intinya, karena keluhan masyarakat pengguna jalan sudah sering disampaikan Kedewan. Oleh sebab itu pihaknya mendesak ruas jalan didepan Mako Brimob Polda Kaltara itu segera diperbaiki, agar keamanan dan kenyamanan pengguna jalan dapat terjamin dengan baik

Lebih lanjut Ellia Dj juga menyoroti perbaikan tambal sulam diruas jalan trans Kaltara dari arah Tanjung Selor menuju Tanjung Palas, dimana disalah satu tanjakan perbukitan terdapat aliran air yang berpotensi merusak ketahanan aspal hotmiks disitu.

“Kalau seperti upaya sekarang hanya membuat tanggul untuk menahan rembesan air dari gunung disebelah nya merupakan pekerjaan yang sia-sia, tetap saja tanggul buatan tak mampu menahan tekanan air, yang terus menerus menggerus permukaan badan jalan tersebut, ” kata Elllia.

Seharusnya dibuat deker, agar ada jalan aliran air, serta paret pembuangan menuju sungai Jelarai. Kalau tidak ada itu, tetap saja terjadi tambal sulam pada bagian ruas jalan tersebut.

Artinya untuk penanganan ruas jalan trans Kaltara perlu perencanaan tekhnis yang komprehensif. Supaya hasilnya benar-benar bisa bertahan lama untuk dinikmati masyarakat pengguna jalan.

“Intinya dalam waktu dekat saya berharap pihak Satker PJN bisa dipanggil, guna didengar apa saja alasan serta hambatan yang mengakibatkan ruas jalan trans Kaltara dari arah batas Berau Bulungan menuju jembatan Jalai kecamatan Sekatak beberapa aspal yang dicutting belum ditambal sebagaimana mestinya, ” tutup Ellia Dj. *

Reporter : Sahri.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

DPRD Kaltara

Ketua DPRD Minta Pemprov Kaltara Bantu Bankeu Pembangunan Jalan Masyarakat

Published

on

Ketua DPRD Kaltara Alberthus Silfanus Marianus ST.

– Ruas jalan Gunung Seriang – Peso, ruas jalan Tanjung Palas – Salimbatu, Long Leju – Tanjung Palas dan Salimbatu menuju Klubir.

TANJUNG SELOR – Melihat kondisi jalan Peso – Tanjung Selor dan ruas jalan Tanjung Palas – Salimbatu tentu perbaikan nya memakan waktu yang lama, lantaran kemampuan keuangan pemerintah Kabupaten yang terbatas. Oleh sebab itu perlu mendorong Pemprov Kaltara untuk memberikan bantuan keuangan (Bankeu) untuk pembangunan nya.

“Pembangunan jalan dari Long Leju menuju Tanjung Palas juga mendesak untuk dibangun, guna menjawab kesiapan kembalinya pusat pemerintahan Kabupaten Bulungan ke Tanjung Palas, agar memudahkan masyarakat di pedalaman menjangkau pusat pemerintahan, ” kata Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Utara, Alberthus Stefanus Marianus ST, di kediaman nya kepada media ini, Selasa, 26/3/2024.

Berulang-ulang Albert sapaan akrab nya mengatakan, bila melihat kemampuan keuangan Bulungan ini kan tidak mungkin mengkover itu.
Tentu hanya ada jalan lewat Bankeu Provinsi Kalimantan Utara untuk membantu.

” Harapan nya pemerintah provinsi juga bisa melihat kondisi ini. Sebagai sebuah persoalan yang prioritas. Lantaran menyangkut masalah aksesbilitas untuk menurunkan tingkat inflasi daerah disektor transportasi angkutan barang dan orang.

Perbaikan jalan dari desa menuju kecamatan selanjutnya ke bu kota kabupaten dan provinsi itu sangat penting sekali, karena
sangat mempengaruhi beberapa faktor. Jadi saya berpikir bahwa itu perlu untuk
Segera ditindaklanjuti baik oleh pemkab Bulungan maupun Pemprov Kaltara.

Sekali lagi dihimbau kepada pemerintah provinsi untuk bisa menanggapi
Dari usulan yang ada ini, terutama di mulai dari desa Gunung seriang lalu kemudian rencana jalan dari desa Leju menuju Tanjung Palas dan Tanjung Palas menuju Salimbatu.

Itu jalan jalan yang sangat mendesak butuh penanganan secepatnya. Karena itu merupakan salah satu yang dapat mendongkrak roda perekonomian dari masyarakat. Sehingga itu perlu dipikirkan menjadi skala prioritas untuk pembangunan ke depan.

Tentu untuk pemantapan pelaksanaan dinamikanya tetap dalam tahapan-tahapan sesuai mekanisme yang berlaku. * jk/kjs.

Continue Reading

DPRD Kaltara

DPRD Kaltara dan Kesbangpol Bahas Ranperda tentang Pendidikan Idiologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan

Published

on

Yancong, anggota DPRD Kaltara dari Fraksi partai Gerindra.

TARAKAN – Rapat Kerja Pansus IV DPRD Provinsi Kalimantan Utara Bersama Biro Hukum Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Utara dan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Utara Membahas Terkait Rancangan Peraturan Daerah tentang Pendidikan Idiologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan, Rabu (20/03/24).

Adapun Anggota Dewan yang tergabung dalam Pansus IV ini adalah Yancong, S.Pi, Dr. H. Syamsuddin Arfah, S.Pd.i., M.Si, Muhammad Hatta, ST, Ihin Surang, SE, M.Si, Karel dan juga turut hadir Karo Hukum Mohammad Gozali beserta jajaran dan Yori Feriyandi dari Kesbangpol dan Tim Pakar.

Rapat kerja ini digelar untuk membahas penguatan pendidikan ideologi Pancasila dan wawasan kebangsaan. Selain itu, rapat ini juga membahas tentang Pendidikan Idiologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan juga menggarisbawahi pentingnya memperkuat identitas lokal serta memperhatikan wilayah perbatasan dalam konteks pendidikan ideologi dan kebangsaan.* hms/jk/kjs.

Continue Reading

DPRD Kaltara

LKPj Pemprov Kaltara Tahun 2023 di Sampaikan ke DPRD

Published

on

LKPj tahun 2023 disampaikan Gubernur Kaltara Drs H Zainal Arifin Paliwang SH M Hum yang diterima langsung oleh Ketua DPRD Alberthus Stefanus Marianus ST.

TANJUNG SELOR – Rapat Paripurna ke-10 DPRD Kalimantan Utara Masa Persidangan I Tahun 2024 digelar pada Senin (18/03/24) di Ruang Rapat Paripurna dengan agenda utama Penyampaian Nota Pengantar Laporan Keterangan Tentang Pertanggungjawaban (LKPj) Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara Tahun Anggaran 2023.

Rapat tersebut dipimpin oleh Ketua DPRD Kaltara Albertus Stefanus Marianus, ST, serta dihadiri oleh Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltara beserta Forkopimda Kaltara.

Dalam rapat yang berlangsung, Ketua DPRD Albertus Stefanus Marianus, ST, mengawali dengan menyampaikan pentingnya LKPj sebagai laporan progres kinerja pemerintah daerah selama satu tahun terakhir, sejalan dengan amanat konstitusi untuk melaporkan evaluasi kinerja Pemerintah Provinsi.

Selanjutnya, Gubernur Kalimantan Utara Zainal Arifin Paliwang, secara rinci menyampaikan Pengantar Laporan Keterangan Tentang Pertanggungjawaban (LKPj) Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara Tahun Anggaran 2023.

Pada tahun tersebut, pemerintah fokus pada tema “Pengembangan Industri dan Peningkatan Nilai Tambah Produk Industri Berbasis Sumber Daya Lokal”, yang diharapkan dapat menjadi dorongan bagi pertumbuhan ekonomi daerah serta memberikan nilai tambah yang sesuai dengan potensi industri lokal.

“Industri-industri ini diharapkan dapat menopang kehidupan masyarakat Kalimantan Utara serta menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi yang signifikan dan memberikan nilai tambah sesuai dengan rantai nilai industri mereka,” ungkap Zainal Arifin Paliwang.

Proses pembangunan di tahun 2023 menitikberatkan pada pengembangan industri seperti pertanian, perkebunan, dan peternakan, serta enam industri lainnya di Kalimantan Utara.

Setelah penyampaian laporan LKPj oleh Gubernur Kaltara, dilakukan penandatanganan dan penyerahan dokumen laporan LKPj oleh Gubernur Kaltara kepada Ketua DPRD Kaltara.

Dengan demikian, rapat Paripurna ini menegaskan komitmen Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara dalam menjalankan tugasnya serta memastikan akuntabilitas dan transparansi dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah.* hms/jk/kjs.

Continue Reading

Trending