Connect with us

Berita Bulungan

PT PKN Berencana Hadirkan Pabrik Coklat Batangan di Bulungan

Published

on

Buah kakao petani Desa Sajau Bulungan.

– Biji kakao hasil pertanian petani lokal sudah sukses diolah menjadi coklat dan diberi nama Coklat BULTIYA.

TANJUNG SELOR – Keseriusan PT Pesona Khatulistiwa Nusantara (PKN) mendorong sektor pertanian dan perkebunan melalui program Corporate Social Responsibylyti (CSR) yang terus digalakan oleh tim Comunity Depelovment (Comdev) mulai membuahkan hasil yang baik.

Kebun kakao petani di Bulungan Provinsi Kalimantan Utara.

Misalnya program pendampingan petani yang mulai dilaksanakan dua tahun silam dibeberapa desa diring satu perusahaan perkebunan coklat atau yang lebih dikenal di Kabupaten Bulungan dengan sebutan buah kakao (Theobroma cacao) juga sudah berproduksi dengan baik.

Di ketahui PT PKN adalah satu perusahaan yang bergerak disektor Pertambangan batu bara di Kabupaten Bulungan Provinsi Kalimantan Utara.

Menurut Muhammad Yusuf B SP, superintendent PT PKN, kepada media ini, Sabtu, 2/7/2022 menjelaskan, sejak tahun 2021 pihaknya telah melakukan pendampingan terhadap 63 petani, yang terdiri dari 32 petani lama dan 31 petani baru, dengan sebaran di lima desa di Bulungan.

“Dari total ini, 43 petani di Desa Sajau, 8 di Kelubir, 5 di Tengkapak, 5 di Bentiang dan 2 di Antutan. Kemudian terdapat 9 kebun produktif yang mampu memproduksi 114 kilogram kakao,” katanya.

Sepanjang 2021, perusahaan juga mendistribusikan bibit kakao kepada 18 petani dengan total 4.064 bibit.

Selain itu, ada 1.607 pohon yang direhabilitasi kebun sambung samping.

“Untuk biji kakao saat ini PT PKN sudah mencoba membuat coklat batangan, hanya saja masih diproduksi diluar, ” tambah Yusuf.

Sementara bijinya dikirim ke Bandung, lalu produk coklatnya dikirim lagi ke Bulungan. Awal untuk uji pasar, dari dua varian yang ada. 35 dan 15 persen.

Sebagai upaya pengembangan dan penanganan pasca panen, biji kakao diolah lebih maksimal, sehingga memberikan nilai jual yang lebih tinggi dan menguntungkan bagi para petani.

Menndukung program pemerintah, perusahaan juga mengembangkan komoditas kakao sebagai produk lokal Bulungan, Kalimantan Utara (Kaltara).

Olahan kakao menjadi cokelat ini merupakan yang pertama di provinsi ke-34 Indonesia ini.

“Setelah dua tahun berjalan, cokelat yang dihasilkan kini dapat dikomersilkan. Melalui proses permentasi terbaik dari biji kakao terbaik, kini menjadi ‘Cokelat Pesona Bultiya’ yang mengandung 35 persen kakao.

“Insha Allah kedepan PT PKN akan mendatangkan sendiri pabrik pengolahan biji kakao hingga menjadi coklat batangan, ” tutup Yusuf. *jk/kjs.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Pemkab Bulungan

Pemkab Bulungan Seriusi Pembangunan Landscape Kayan

Published

on

Bupati Bulungan Provinsi Kalimantan Utara Syarwani S Pd M Si. berkunjung ke Kecamatan Peso beberapa waktu yang lalu.

TANJUNG SELOR – Keseriusan Pemkab Bulungan menjalankan program pembangunan berkelanjutan di wilayah Landscape Kayan, yang membantang dari wilayah Kecamatan Tanjung Palas hingga Kecamatan Peso. Dalam pelaksanaanya melibatkan semua pemangku kepentingan di dalamnya.

Landscape Kayan bukan hanya berbicara potensi kewilayahan di Kecamatan Peso saja. Tapi kita bicara potensi lain yang bisa dikembangkan namun tetap mengutamakan aspek keselarasan dengan alam. Baik secara ekonomi kemasyarakatan, pemberdayaan masyarakat, perhutanan sosial, kemitraan, termasuk pengembangan obyek wisata di kawasan ini

Secara regulasi Pemkab Bulungan telah mendapat persetujuan dari Kementerian Kehutanan dan Bulungan merupakan satu satunya di Kalimantan Utara ( Kaltara).

Untuk mensukseskan program Landscapa Kayan butuh dukungan seluruh elemen masyarakat. Termasuk peran kepala desa, dan seluruh pemangku kepentingan yang ada di dalamnya. Karena program ini semata-mata untuk kepentingan masyarakat bukan hanya kepentingan Pemda Bulungan.

Sehingga dibutuhkan kerja besar, dukungan seluruh masyarakat termasuk peran Kepala Desa. * bs/jk/kjs.

Continue Reading

Bulungan

PT PKN Group Sumbang Sejumlah Hewan Qurban Idul Adha 1445 H

Published

on

Kun Prayogi Herlambang S Ikom Eksternal PT Pesona Khatulistiwa Nusantara (PKN).

TANJUNG SELOR – PT Energi Nusa Mandiri (ENM) PT Pesona Khatulistiwa Nusantara (PKN) group, kembali menyumbang hewan qurban yang terdiri dari hewan sapi dan kambing, kepada warga yang berhak menerima di delapan belas desa di kabupaten Bulungan.

Penyaluran hewan qurban tersebut dalam rangka menyambut hari raya Idul Adha 1444 H.

Kun Prayogi Herlambang S Ikom, mendampingi Manager Comdev PT PKN, Iwan Suryatno S Hut, Selasa 27/6/2023 kepada media ini mengatakan, untuk tahun ini pihaknya ada menyumbang dua jenis hewan qurban, terdiri dari sapi dan kambing. Yang didistribusikan ke beberapa desa yang ada di Bulungan.

“Terutama kepada warga yang berada di wilayah ring 1 perusahaan, ” kata Yogi sapaan akrabnya.

Menurutnya, dalam pendistribusian tidak melihat sisi formatnya, akan tetapi lebih kepada apa kontribusi yang bisa dilakukan pihak perusahaan. Selain dari PT PKN, ada juga sumbangan dari group perusahaan yang saat ini berkolaborasi dalam kegiatan.

Ia juga menambahkan, untuk sumbangan hewan qurban PT ENM dan PT PKN Group sejak 4 tahun terakhir rutin memberikan sumbangan. Dimana saat ini tidak hanya didesa dampingan akan tetapi sudah merambah desa-desa lain nya.

“Untuk Taniung Selor sendiri kita menyampaikan secara khusus hewan qurban kepada panitia yang melaksanakan nya, ” tutup Kun Prayogi Herlambang. * jk.

Continue Reading

DPRD Bulungan

DPRD Mendukung Program Pemkab Untuk Menjadikan “Bulungan Berdaulat Pangan”

Published

on

Kilat A md Ketua DPRD Bulungan Provinsi Kalimantan Utara.

TANJUNG SELOR – DPRD Bulungan mendukung penuh visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati untuk program “Bulungan Berdaulat pangan”. Agar kesiapan stok pangan daerah selalu tersedia, sekaligus juga untuk mendukung program ketahanan pangan nasional.

Perihal itu disampaikan oleh Ketua DPRD Bulungan, Kilat A Md, kepada media ini diruang kerjanya beberapa waktu yang lalu.

“Intinya kita dari DPRD Bulungan tetap mendorong pemerintah untuk program ketahanan pangan ini, ” ujar Kilat.

Karena bagaimanapun soal stok pangan yang tercukupi merupakan kebutuhan yang tak bisa ditunda, dibutuhkan oleh semua orang.

Kilat menambah kan, untuk menunjang operasional petani, ia mengakui sejak beberapa tahun terakhir Pemkab Bulungan sudah berupaya membangun jalan usaha tani dan program percetakan sawah dibeberapa kecamatan. Hasilnya terlihat sangat memuaskan. Dimana saat ini produksi padi dan jenis pertanian lain nya terus meningkat dari waktu ke waktu.

Hanya saja untuk kelangsungan pertanian, pengkaderan terhadap petani remaja sejak sekarang sudah harus dimulai. Supaya kelak petani kita selalu ada dan alih generasinya tetap terjaga.

“Untuk menyiapkan petani remaja atau petani muda ini memang merupakan tugas yang berat, tapi bila kita sungguh-sungguh melakukan pembinaan semuanya bisa berjalan dengan baik, ” kata Kilat.

Dalam hal ini peran orang tua juga sangat diharapkan. Bagaimana meyakinkan anak-anak nya bahwa sektor pertanian tidak kalah menjanjikan bila diusahakan dengan sungguh-sungguh. * jk/kjs.

Continue Reading

Trending