DPRD Bulungan
Bupati Bulungan Salurkan Santunan Jaminan Kematian (JKM) BPJS
TANJUNG SELOR – Bupati Bulungan, Syarwani, menyalurkan santunan Jaminan Kematian (JKM) BPJS Ketenagakerjaan di Desa Binai, Kecamatan Tanjung Palas Timur pada Minggu (2/7).
Bupati mengingatkan, pentingnya warga masyarakat mengikuti program BPJS untuk meringankan beban ketika tertimpa musibah.
“Jangan dilihat dari besar kecil nilainya dan kita juga tidak berharap musibah. Tetapi ketika kita tertimpai musibah, kecelakaan, sakit dan lainnya, iuran yang tiap bulan kita bayarkan itu dapat meringankan beban,” pesan Bupati.
Disampaikan, program JKM BPJS Ketenagakerjaan diselenggarakan bekerjasama dengan CSR PT Mitra Indah Lestari yang menanggung iuran 1 bulan pertama sebanyak 2 ribu warga, termasuk warga di Desa Binai. Bupati berharap, warga dapat melanjutkan iuran tersebut sebesar Rp16.800 setiap bulannya.
Disampaikan Syarwani, bahwa RSD Soemarno Sosroatmodjo telah memilik alat cuci darah yang dapat ditanggung oleh BPJS. Hal tersebut diharapkan semakin meringankan beban warga Bulungan yang sakit dan tidak perlu lagi ke luar daerah. Kemudian terkait kondisi jalan dari Tanjung Selor sampai ke Tanah Kuning dan Mangkupadi, Bupati mengungkapkan, pemerintah daerah terus berupaya secara bertahap. Termasuk mengusulkan Dana Alokasi Khusus dari pemerintah pusat.
“Saya juga berpesan agar menjaga kondusifitas Desa Binai dan mari kita tingkatkan gotong royong, bahu membahu mendukung pemerintah desa dengan programnya sehingga pertumbuhan ekonomi masyarakat dan pendapatan dapat meningkat,”ujar Syarwani. * Jk/kjs.
DPRD Bulungan
Warga Tanjung Palas Minta Normalisasi Drainase Menyeluruh
— Dan pembangunan sheet pile tepian sungai berlanjut.
TANJUNG SELOR – Pelaksanaan Reses perdana tahun 2024 Mansyah SH anggota DPRD Bulungan di Tanjung Palas, berhasil menyerap beberapa aspirasi masyarakat. Diantaranya permintaan warga terkait normalisasi drainase menyeluruh di kecamatan calon pusat ibukota Kabupaten Bulungan tersebut bila dikembalikan oleh pemerintah dimana tempatnya semula terbentuk.
“Kenapa harus normalisasi menyeluruh karena mulai dari Tanjung Palas Hilir hingga Tanjung Palas Hulu ada rangkaian drainasenya supaya nanti airnya bisa mengalir ke sungai Kayan saat musim hujan, ” kata Mansyah kepada media ini diruang kerjanya, Senin 25/11/2024.
Selanjutnya warga juga meminta jalan Mansyah menuju Karang Anyar ditingkatkan. Agar lebih dekat bila ingin menjangkau kelurahan tersebut.
Memang sudah ada pengurugan namun hanya beberapa meter saja. Diharapkan pada tahun anggaran mendatang pekerjaan urugan nya bisa berlanjut.
Warga yang bermukim didaerah pabrik juga mengusulkan lanjutan sheet pile tepian sungai Kayan. “Sebenarnya masalah sheet pile ini sudah lama di usul kan kepada Pemkab, sudah ada respon namun karena terbentur soal anggaran terpaksa ditunda, ” ujarnya.
Yang mana apabila terjadi pembangunan sheet pile maka harus ada pemindahan warga yang memang sudah lama bermukim ditepian sungai tersebut. Rumah-rumah mereka harus ada ganti rugi itu yang menjadi masalah nya.
“Namun saya sudah berkomunikasi dengan Bupati Bulungan soal ini, insha Allah pak Bupati akan mengupayakan anggaran nya tahun 2025 yang akan datang, mengingat anggaran Bulungan ada peningkatan sebesar Rp 2,4 Triliun, ” kata Mansyah. * (jk/kjs).
DPRD Bulungan
Mendesak Perubahan Sistem Penanganan Sampah di Kota Tanjung Selor
TANJUNG SELOR – Persolan sampah rumah tangga khususnya di wilayah kota seperti di Tanjung Selor, perlu edukasi yang lebih mengarah kepada perubahan sistem penanganan nya. Misalnya bagaimana khusus untuk membuang sampah bisa ditentukan pada jam-jam tertentu, supaya lebih memudahkan pengangkutan, dimana agar sampah-sampah tersebut tidak sempat berceceran dari tempat penampungan sementara.
Perihal itu terungkap saat berlangsungnya agenda Reses Adli Anshari ST MT, anggota DPRD Bulungan di Kelurahan Tanjung Selor Hilir kecamatan Tanjung Selor belum lama ini.
“Contoh apabila sampah dibuang pada malam hari, baru paginya diangkut kadang-kadang sempat berceceran dijalan, ” kata Adli Anshari, ST MT anggota DPRD Bulungan kepada media ini kemarin.
Jadi terkait hal itu ujar Adli yang juga politisi Partai Golkar ini berulang-ulang mengatakan, untuk penanganan persampahan kota yang perlu diperhatikan adalah sistem penanganan nya.
Supaya tidak menimbulkan dampak, baik kepada lingkungan maupun kesulitan para petugas pengangkut sampah nya.
Selain itu, persolan penerangan jalan umum (PJU) juga menjadi atensi dan aspirasi warga. Ada beberapa titik khususnya di jalan Sudirman terus jalan Nangka, jalan Semangka dan jalan Bhayangkara ada beberapa titik lampu yang agak redup.
“Hal ini akan kita komunikasikan dengan dinas terkait bagaimana supaya lampu ini bisa dimaksimalkan penerangan nya, ” pungkas Asli Anshari ST MT. * (jk/kjs).
DPRD Bulungan
Nelayan Tanjung Palas Hilir Butuh Sentuhan Pembinaan dan Bantuan Alat Tangkap
TANJUNG SELOR – Untuk mengubah pola tangkap udang dan ikan, nelayan Tanjung Palas Hilir kecamatan Tanjung Palas berharap adanya perhatian pemerintah, untuk memberikan bantuan peralatan maupun pembinaan yang berkelanjutan
Aspirasi dan harapan nelayan tersebut disampaikan saat berlangsungnya agenda Reses Ito Isbandi S Pi anggota DPRD Bulungan di kelurahan Tanjung Palas Hilir beberapa waktu yang lalu.
Selain bantuan peralatan, menurut nya bagaimana hasil mereka ( nelayan, red) bisa ditampung, dengan harga yang baik, agar perekonomian nelayan tersebut meningkat dengan baik.
Berbicara alat tangkap, harus yang ramah lingkungan, seperti bubu, pukat dan jala. Supaya kelangsungan hidup ikan dan udang terus berkembang, yang pada gilirannya akan mensejahterakan nelayan itu sendiri. * (jk/kjs).
-
DPRD Bulungan2 weeks ago
Warga Tanjung Palas Timur Minta Akses Jalan Tanjung Selor – Tanah Kuning di Perbaiki
-
DPRD Bulungan1 week ago
SDN 002 TPT Butuh Penambahan RKB, SDN 004 dan SMPN 2 Gedungnya Belum Ada Pagar
-
DPRD Bulungan2 weeks ago
Butuh Penambahan Ruang Kelas Baru di SMPN Kecamatan Tanjung Palas Timur
-
DPRD Bulungan2 weeks ago
Lapangan Sepakbola di Tanjung Palas Bulungan Perlu Ditambah