Connect with us

Berita Kaltara

Gantikan Jhoni, Alberthus Stefanus Marianus Ketua DPD PDI Perjuangan Kaltara Yang Baru

Published

on

Drs Jhoni Laing Impang (kanan) Alberthus Stefhanus Marianus ST (tengah), H Hamka S IP (Kiri).

TANJUNG SELOR – Tampuk kepemimpinan DPD PDI Perjuangan Provinsi Kalimantan Utara berganti, Partai pemenang Pemilu tahun 2019 lalu itu sebelum nya dipimpin oleh Drs Jhoni Laing Impang sebagai ketua DPD, kini tongkat estafet itu beralih ke pundak Alberthus Stefanus Marianus ST sebagai ketua DPD PDIP Kaltara yang baru.

Dalam sambutan nya diacara serah terima ketua DPD Provinsi Kalimantan Utara, Rabu malam 10/5/2023 di sekretariat partai dijalan Gapensi Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, Jhoni Laing Impang dalam sambutan nya mengatakan, ia mengucapkan selamat atas terpilihnya Alberthus Stefanus Marianus ST sebagai ketua DPD yang baru. “Selamat pak Albert atas penugasan nya dari partai sebagai ketua DPD PDIP Provinsi Kalimantan Utara, ” kata Jhoni Laing.

Perlu digaris bawahi lanjutnya, bahwa penugasan ini sebelum nya sama sekali tidak ada intervensi ataupun ada rekomendasi dari dirinya sebagai ketua DPD sebelumnya. Melainkan semuanya murni dari DPP, karena DPP sudah pasti memahami setiap kebutuhan partai.

“Semuanya saya serahkan kepada DPP untuk menunjuk siapa calon ketua pengganti saya untuk menakhodai PDIP Kaltara, ” tegas Jhoni Laing Impang.

Karenanya Jhoni meminta kepada seluruh kader untuk mengetahui, dimana dirinya saat ini sudah mengundurkan diri karena maju sebagai salah satu calon anggota DPD RI dapil Kaltara, kendati demikian lanjutnya, ia tetap saja sebagai kader PDI Perjuangan, selalu bersama kader bergandengan tangan untuk terus membesarkan partai tersebut dimasa-masa yang akan datang.

“Sekedar diketahui, PDI Perjuangan sudah menjadi bagian dari hidup saya, ” ungkap nya.

Ingat imbuhnya, bahwa secara garis besar perjuangan kita semua belum tercapai. Karenanya Jhoni Laing menyarankan sekaligus memohon agar seluruh kader dapat memisahkan yang mana kepentingan pribadi serta mengedepan kan rasa kekeluargaan sesama kader partai.

Jangan mencampur aduk sesuatu sehingga bisa membuat persoalan yang kecil bisa tambah meruncing. Percaya lah bahwa setiap penugasan yang diberikan oleh partai adalah tugas yang diberikan kepada seluruh kader untuk terus bersama bergandengan tangan.

Ingat tugas kita kedepan semakin berat, oleh sebab itu semua kader tak ada tidak ada pikiran yang berubah, tetap berjalan bersama. “Untuk itu diharapkan dan digarisbawahi bahwa sosok seorang ketua DPD adalah simbol dari partai PDI Perjuangan Provinsi Kalimantan Utara, ” ungkapnya.

Jadi setiap gerakan dan langkah sosok seorang ketua itu wajib mengkoordinir. “Jadi harapan saya perjuangan ini bisa terus berlanjut, ” ujar Jhoni Laing Impang.

Sementara itu, Alberthus Stefanus Marianus ST ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Kalimantan Utara yang baru dalam sambutan nya mengatakan, sosok Drs Jhoni Impang merupakan senior partai sekaligus guru partai khususnya diwilayah Provinsi Kalimantan Utara ini.

“Selaku ketua DPD sebelumnya pak Jhoni terus berkerja, karena ada penugasan dari partai beliau mengundurkan diri selanjutnya mengemban amanah sabagai calon DPD RI, “kata Alberthus.

Kalau boleh sedikit bercerita, sebelum mendapat penugasan dari partai, Albert sapaan akrabnya mengaku kaget. Namun dalam situasi sepert apapun ia juga mengaku harus tetap siap, “apapun alasannya suatu penugasan dari partai PDIP sangat berbeda dengan partai lain nya, sangat berat dan perlu sebuah keseriusan yang luar biasa untuk menjalankan nya, ” sebutnya.

Kita semua harus membuat partai bisa tumbuh dan berkembang, “oleh sebab itu amanat partai harus dijalan kan suka atau tidak suka karena sebagai kader harus menunjuk kan bahwa kita semua siap untuk menjalankan nya ,” tukas Albert. * jk.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

DPRD Bulungan

DPRD Bulungan Dukung Program Ketahanan Pangan

Published

on

Kilat A Md Ketua DPRD Bulungan.

TANJUNG SELOR – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bulungan, Kilat A.Md., menyatakan bahwa pihak legislatif senantiasa mendukung berbagai program dan kegiatan pemerintah terkait dengan ketahanan pangan.

Secara umum, DPRD sejak awal sudah sependapat dengan visi Pemkab Bulungan dalam kepemimpinan Syarwani – Ingkong Ala yang berbunyi Bulungan Berdaulat Pangan, Maju dan Sejahtera.

“Pak bupati dan wakil bupati memiliki visi kepemimpinan tentang kedaulatan dan ketahanan pangan, tentu ini patut diapresiasi dan didukung oleh kami di bidang legislatif,” kata Kilat (27/4).

Kedaulatan dan ketahanan pangan sangat penting di tengah pertambahan jumlah penduduk yang terus meningkat. Pada saat yang bersamaan, berlangsungnya kegiatan investasi di Kawasan Industri Hijau Indonesia (KIHI) Tanah Kuning juga menuntut tersedianya pasokan pangan yang cukup.

“Kita juga tidak boleh lupa bahwa daerah di Kaltara termasuk Bulungan menjadi salah satu daerah penyangga pangan Ibukota Nusantara di Kalimantan Timur,” paparnya.

Secara teknis, DPRD selalu mengawal ketersediaan anggaran yang memadai untuk memacu peningkatan kualitas dan kuantitas bidang pertanian dengan seluruh sub sektornya. Mulai dari tanaman pangan, hortikultura, perkebunan, peternakan, perikanan, kehutanan dan usaha jasa pertanian.

“Program program ketahanan pangan mulai di tingkat hulu soal produksi sampai hilir terkait penjualan terus kami dukung. Kami ingin produksi meningkat dari sisi kuantitas dan kualitas, kemudian harga yang diterima saat panen memberi keuntungan bagi petani,” ujarnya.

Kilat pun mengapresiasi sejumlah kegiatan yang dilakukan dalam program prioritas Pemkab Bulungan. Seluruhnya diharap bisa berbanding lurus dengan target mewujudkan kedaulatan dan ketahanan pangan daerah.

“Program pembangunan jalan usaha tani, pendampingan, bantuan alat pertanian, jaminan hasil penjualan, bantuan pupuk dan lainnya sangat kita apresiasi, semoga ini bisa membantu petani dalam meningkatkan hasil pertanian mereka,” pungkasnya. (adv/jk/kjs)..

Continue Reading

DPRD Bulungan

Ketua DPRD Bulungan Minta Pemkab Jaga Inflasi

Published

on

Jenis barang kebutuhan pokok masyarakat.

TANJUNG SELOR – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bulungan, Kilat A.Md., kembali mengingatkan pemerintah untuk tetap menjaga stabilitas inflasi di daerah. Utamanya di Tanjung Selor yang menjadi lokasi penghitungan inflasi tersebut.

Secara umum, Kilat mengapresiasi angka inflasi yang tercatat selama momen Ramadan dan Idul Fitri kemarin. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), angka inflasi yang tercatat sebesar 2,23 persen, atau di bawah ambang batas yang diberlakukan pemerintah di angka 4 persen.

“Program dan kegiatan pengendalian inflasi yang dilakukan selama bulan puasa dan momen lebaran kemarin sudah baik, kita berharap ini berbanding lurus dengan harga yang diterima masyarakat,” kata Kilat (27/4/2024).

Lanjut dia, pemerintah memang perlu mengintervensi perihal potensi lonjakan inflasi di kelompok makanan. Selain beririsan langsung dengan kewenangan pemerintah, kelompok pengeluaran tersebut juga sangat bersentuhan dengan masyarakat.

“Adanya pasar murah dan pengecekan harga dan ketersediaan memang harus rutin dilakukan, sehingga ketika ada potensi kenaikan bisa segera diantisipasi,” ujarnya.

Untuk diketahui bersama, angka inflasi terakhir di Maret 2023 per kelompok pengeluaran yakni kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar 6,64 persen; kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,18 persen; kelompok kesehatan sebesar 2,15 persen;

kelompok transportasi sebesar 1,63 persen; kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,01 persen; kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 1,35 persen; kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 2,04 persen; dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 1,45 persen.

Sementara kelompok pengeluaran yang mengalami deflasi yaitu perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,43 persen dan kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,98 persen. Kemudian, kelompok pengeluaran yang tidak mengalami kenaikan maupun penurunan indeks adalah kelompok pendidikan atau sebesar 0,00 persen. adv/jk/kjs.

Continue Reading

DPRD Bulungan

DPRD Bulungan Berharap Pembangunan 2024 Dipercepat

Published

on

Sekretaris Fraksi Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) DPRD Kabupaten Bulungan, Rio Ramadhanu.

TANJUNG SELOR – Sekretaris Fraksi Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) DPRD Kabupaten Bulungan, Rio Ramadhanu, meminta pelaksanaan pembangunan di tahun 2024 bisa terealisasi lebih cepat. Bercermin dari tahun ini, pelaksanaan pembangunan berjalan lamban karena kegiatan lelang dilakukan terlambat.

“Bercermin dari tahun ini dimana lelang dilakukan terlambat, menjadi faktor impak pembangunan kurang dirasakan masyarakat,” kata Rio (16/3).

Secara teknis, atensi ini juga sudah disampaikan secara resmi saat agenda Penyampaian Pandangan Akhir Fraksi terhadap Raperda APBD 2024. Oleh sebab itu, dia berharap bisa diperhatikan seksama oleh pihak eksekutif.

Di samping itu, Pemkab Bulungan diminta benar benar merealisasikan pembangunan akses di sejumlah wilayah. Antara lain akses dari Desa Gunung Seriang menuju Desa Long Peso yang sangat perlu diperhatikan, termasuk juga kondisi jalan di sekitar Desa Long Peso.

“Akses menuju Long Peso, Long Buang dan Long Bia sangat mengkhawatirkan, perlu segera dibangunkan jembatan permanen. Jembatan yang ada saat ini menggunakan kayu rapuh dan licin, sehingga beberapa kali terjadi kecelakaan,” pungkasnya. (adv/jk/kjs).

Continue Reading

Trending