Connect with us

Berita Tokoh Kaltara

Potensi Bulungan Untuk Kaltara Dan Indonesia

Published

on

TANJUNG SELOR – Beberapa potensi Kabupaten Bulungan seperti Pertanian, Sumber Daya Alam (SDA) , Pariwisata, Kehutanan dan Perikanan perlu digarap secara bersama oleh masyarakat dari masyarakat dan untuk masyarakat itu sendiri.

Menurut Kosmas Kajan SS, bakal caon Wakil Bupati Bulungan, yang akan mendampingi H Djoko Susilo SH di Pilkada serentak 9 Desember 2020 mendatang mengatakan, untuk mewujudkan beberapa potensi itu, pemerintah pusat sudah memberi lampu hijau, mengingat nantinya posisi Bulungan menjadi salah satu pendukung atau penyangga calon ibukota negara bila sudah dipindahkan ke Provinsi Kalimantan Timur.

“Dari segi potensi pertanian tak lah muluk nanti Bulungan bisa jadi penghasil beras dan buah-buahan, ” ujar Kosmas Kajan kepada media ini, kemarin.

Artinya Bulungan tidak hanya menjadi pusat pengembangan pangan di Kaltara, tapi juga untuk Indonesia.

Untuk mewujudkan semua itu, lahan food estate disepanjang delta Kayan sudah tersedia, tinggal bagaimana mendorong nya untuk bisa berproduksi secara maksimal.

Tidak hanya itu, sumber pangan juga bisa ditambah dengan hasil ladang pegunungan yang dikelola oleh petani kita yang ada di pedalaman, hasil produksinya juga tidak kalah berkualitas dengan beras yang dikelola melalui sawah tadah hujan atau sawah pasang surut.

Selain itu lanjutnya, potensi hutan kabupaten Bulungan, baik hutan produksi tetap, terbatas maupun yang dapat dikonversi saat ini sangat membantu masyarakat, baik dari hasil gaharu alam, maupun rotan serta damar.

Tentu untuk rotan dan damar ini masyarakat kita perlu dukungan pasar, karena sejak beberapa tahun terakhir rotan dan damar tersebut belum memiliki pengepul dalam jumlah besar.

Sektor perdagangan antar pulau maupun antar negara juga bisa dikembangkan. Bukan tidak mungkin suatu saat diera perdagangan bebas banyak potensi Bulungan yang bisa diekspor kenegara tetangga seperti Malaysia.

Sebagaimana yang pernah disampaikan oleh Gubernur Provinsi Kalimantan Utara Dr H Irianto Lambrie terkait potensi pertambakan yang sempat membuat decak kagum dunia, hampir 90 persen potensi itu ada diwilayah kabupaten Bulungan.

Tinggal kedepan bagaimana antar pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi dan pusat bersinergi, baik untuk peningkatan produksi maupun harga jual udang harus terjaga dengan baik.

Laut di perairan Bulungan juga sangat mendukung para nelayan untuk memperoleh hasil tangkapan yang memadai. Maka itu kelestarian alam nya juga perlu dijaga dengan memperluas hutan mangrove melalui budidaya yang didukung oleh pemerintah.

“Rumpon juga harus diperbanyak sebagai rumah ikan dan udang, khususnya diperairan terbatas dan anak sungai yang banyak tersebae dimuara Bulungan, muara Salangketo dan kuala satu, ” tegas Kosmas Kajan.

Perkebunan kelapa sawit, karet dan buah-buahan juga sangat berlimpah, tinggal sekarang bagaimana mempertahan kan harga pasar, untuk membantu masyarakat petani kita.

“Kita juga memiliki potensi Minerba yang cukup banyak, kedepan potensi ini akan mampu memberi kontribusi kepada pemerintah melalui sektor pajak dan membangun masyarakat disekitar wilayah operasi pertambangan, ” tutup Kosmas Kajan.

Reporter : Nina AF.

Tokoh Kaltara

Ternyata Rumah Singgah Untuk Keluarga Yang Mendampingi Pasien Rujukan ke RS Tarakan Sudah Lama Ada

Published

on

Norhayati Andris.

– Dan sudah direhab berat dengan menggunakan anggaran Pokir Norhayati Andris pada tahun anggaran 2022 lalu.

TANJUNG SELOR – Ternyata rumah singgah untuk keluarga yang mendampingi pasien gawat darurat dari daerah kabupaten khususnya dari daerah pedalaman dan perbatasan se Kaltara yang dirujuk ke Rumah Sakit Jusuf SK Tarakan sudah ada sejak lama dan direhab pada tahun anggaran 2022 lalu dengan menggunakan anggaran Pokir, Norhayati, Andris mantan Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Utara.

“Dasar pemikiran awal kenapa rumah singgah ini harus diperbaiki, karena kondisinya sudah kumuh dan tidak memiliki fasilitas penunjang yang layak seperti tempat sampah dan lain sebagainya, ” kata Norhayati Andris melalui sambungan telpon selularnya kepada media ini, Kamis, 25/4/2024.

Kalau saya tidak salah lanjutnya, ada kurang lebih 10 kamar pada rumah singgah tersebut. Namun seperti nya ini belum cukup dan perlu penambahan fasilitas lain nya, seperti Sofa, peralatan dapur dan lain sebagainya.

Menilik kekurangan lain nya, seperti kamar jenazah dan ruang untuk keluarga yang menunggu juga perlu ditambah. Mengingat selama ini ada yang diam di emperan rumah selama menunggu keluarga yang meninggal dunia dibawa kembali kekampung halaman.

“Biasanya untuk menunggu bisa sampai dua hari, ” imbuh Norhayati.

Harapan lain, agar fasilitas yang kurang bisa terpenuhi maka perlu perhatian dari pemerintah kabupaten yang ada di Kaltara, supaya kenyamanan dan keamanan keluarga yang mendampingi pasien rujukan dapat terjamin dengan baik.

“Saya perhatikan untuk rumah singgah ini menjadi alternatif tempat menginap keluarga pasien. Disamping biaya nya murah, letaknya juga sangat dekat dengan rumah sakit, oleh sebab itu  keberadaan nya perlu disuport oleh Pemkab se Kalimantan Utara, ” kata Norhayati Andris. * jk.

Continue Reading

Tokoh Kaltara

Datu Buyung Perkasa Menilai Pembangunan Asrama Mahasiswa di Tarakan dan Bulungan Lebih Prioritas

Published

on

Drs Datu Buyung Perkasa M Pd. ketua Lembaga Adat Kesultanan Bulungan.

TANJUNG SELOR – Drs Datu Buyung Perkasa M Pd, meminta Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara bisa membangun asrama mahasiswa yang representatif di Tarakan dan Bulungan.

“Kota Tarakan dan Bulungan adalah tujuan pertama calon mahasiswa dari 3 kabupaten untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, baik yang ingin kuliah di Universitas Borneo Tarakan (UBT) maupun yang ingin kuliah di Universitas Kaltara Tanjung Selor (Unikaltar), ” kata Datu Buyung kepada media ini, Senin, 22/4/2024.

Alasan nya, kata datu Buyung Perkasa yang juga mantan pendidik (Kepala Sekolah SMAN 1 Tanjung Palas) ini mengatakan, bahwa saat ini baik UBT maupun Unikal kian banyak mahasiswa dari daerah yang kuliah disana. Sementara belum ada asrama sebagai tempat tinggal mereka selama menuntut ilmu.

Seyogyanya tambah nya, hal ini sudah menjadi pemikiran mendasar bagi pemerintah baik Pemprov Kaltara maupun Pemkab 4 kabupaten kota untuk menyiapkan sarana asrama tersebut. Agar sedikit membantu meringankan biaya adik-adik mahasiswa dari daerah karena tak perlu lagi memikirkan biaya kos atau biaya kontrak tempat tinggal.

“Saran saya kalau ada rencana membangun asrama diluar Kaltara sebaik nya ditunda dulu, prioritaskan yang dalam wilayah Kaltara dulu, ” imbuh Datu Buyung.

Artinya lanjut dia, boleh saja membangun asrama mahasiswa diluar Provinsi, namun kearifan lokal juga harus diperhatikan karena tak ada yang namanya Provinsi Kalimantan Utara bila tak ada 4 Kabupaten dan 1 kotanya. * jk.

Continue Reading

Tokoh Kaltara

Datu Buyung Perkasa : “Ini Kriteria Sosok Pemimpin #2024KaltaraBaru”

Published

on

Drs Datu Buyung Perkasa M Pd.

TANJUNG SELOR – Kriteria sosok Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltara 2024-2029 menurut Ketua Lembaga Adat Kesultanan Bulungan, Drs Datu Buyung Perkasa M Pd, adalah figur yang siap menerima kritikan dan memahami alur administrasi pemerintahan.

Karena soal administrasi sangat berkorelasi dengan pembangunan infrastruktur didaerah. “Termasuk yang bersangkutan pernah menduduki jabatan di birokrat seperti kepala dinas, badan dan kantor, ” kata Datu Buyung.

Karena bila administrasi yang ada tidak tebenahi dengan baik, maka untuk membangun infrastruktur tidak bisa berkembang sesuai harapan.

Artinya begitu star dilantik, yang bersangkutan sudah memiliki konsep dalam membangun lima kabupaten dan kota di Kalimantan Utara, ” ujarnya.

Yang tidak kalah penting sangat faham tentang organisasi, “harapan saya untuk pemimpin Kaltara kedepan mau menerima kritikan dan saran, ” katanya.

Ia mencontohkan semasa Gubernur Kaltara periode 2016 – 2020 Dr H Irianto Lambrie, sangat menerima kritikan, beliau langsung meminta solusi apa langkah yang harus dilakukan. ” jadi wajar apabila pada masanya infrastruktur terbangun dengan pesat, ” tutup Datu Buyung. * jk.

Continue Reading

Trending