Berita Nunukan
Bupati Nunukan Hadiri HUT RI Bagi Warga Binaan

NUNUKAN – Bupati Nunukan Hj.Asmin Laura Hafid menghadiri pemberian remisi Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke 75 Tahun di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Nunukan, (17/08/).
Dalam sambutannya yang disampaikan melalui Video Conference, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly mengatakan pemberian remisi terhadap 119.175 narapidana dan anak pada peringatan Hari Ulang Tahun Ke-75 Kemerdekaan Republik Indonesia merupakan bentuk penghormatan negara terhadap hak narapidana yang diamanatkan oleh undang-undang.
“Warga binaan pemasyarakatan merupakan bagian dari warga negara yang tetap memiliki hak yang mesti dihormati dan dipenuhi, salah satunya adalah remisi bagi yang memenuhi syarat seperti diamanatkan dalam peraturan perundang-undangan,” ujar Yasonna di Jakarta.
Sedangkan di kesempatan yang sama Kepala Lembaga Pemasyarakan Kelas IIb Nunukan, Taufik Hidayat menyampaikan bahwa untuk di Lapas Nunukan sendiri sebanyak 449 napi yang menerima remisi Kemerdekaan HUT RI ke 75 berdasarkan instruksi Kementrian Hukum dan HAM.
“Dilapas Nunukan sendiri sebanyak 449 narapidana yang mendapatkan remisi umum 1 dan 15 untuk remisi umum 2 bebas,” kata Taufik Hidayat.
Menurutnya kriteria narapidana yang mendapat remisi tersebut harus memiliki syarat administratif dari kejaksaan dan syarat substantif berkelakuan baik dan tidak melanggar tata tertib serta berkomitmen menjadi justice kolaborator yaitu bekerjasama dengan penegak hukum mengungkap suatu tindak pidana yang sama.
Kedepan Taufik berharap berharap agar kegiatan pembinaan terus ditingkatkan sehingga warga binaan tidak lagi melakukan perbuatan melawan hukum dan ketentuan dalam lembaga pemasyarakatan kelas IIB Nunukan. *
Sumber : Humas.
Editor : Sahri.

Nunukan
Ruas Jalan Nasional di Perbatasan Lumbis Nunukan Kaltara Juga Nyaris Putus

– Masyarakat 14 desa ditiga kecamatan terancam terisolir
NUNUKAN – Kejadian terputusnya ruas jalan nasional akibat longsor tidak hanya terjadi di ruas jalan Malinau – Long Semamu Kabupaten Malinau, Provinsi Kalimantan Utara, hal serupa juga terjadi di Mansalong Kecamatan Lumbis Kabupaten Nunukan, saat ini lebih kurang 100 meteran ruas jalan nasional di kecamatan tersebut nyaris putus akibat abrasi dikarenakan curah hujan yang tinggi terjadi akhir-akhir ini.
Menurut Camat Kecamatan Lumbis, Kabupaten Nunukan, Drs Rusmansyah, Selasa 23/5/2023 kepada media ini mengatakan, ruas jalan nasional di wilayah perbatasan negara yang hampir putus tersebut menghubungkan kecamatan-kecamatan di perbatasan. Yaitu mulai dari Kecamatan Lumbis Induk, Kecamatan Lumbis Hulu, Kecamatan Lumbis Pansiangan dan Kecamatan Lumbis Ogong tempat dimana telah dibangunnya Pos Lintas Batas Negara (PLBN).

Drs Rusmansyah Camat Kecamatan Lumbis Kabupaten Nunukan Provinsi Kalimantan Utara.
Mulai longsor nya secara perlahan sekitar 1 bulanan, karena dalam minggu ini curah hujan cukup tinggi akhirnya longsornya semakin parah.
“Kalau ditanya lebarnya longsoran ada sekitar hampir 10 meteran, kondisi saat ini sudah masuk di badan jalan, Panjang longsoran nya lebih kurang 100 meteran, ” kata Rusmansyah.
Terkait hal itu tambah Camat Lumbis, sebenarnya ini sudah beberapa kali di tinjau oleh para pejabat dari Provinsi Kalimantan Utara, namun hingga saat ini belum ada respon kapan perbaikan longsoran dilaksanakan.
“Yang pertama meninjau yaitu anggota DPRD Provinsi Kalimantan Utara, minggu kemarin ada dari PUPR Perkim Provinsi, harapan kita semoga respon dengan dibarengi action nyata, ” ujarnya. * jk.
Nunukan
Persoalan Sampah dan Drainase di Mansalong Nunukan Sangat Krusial Dituntaskan

NUNUKAN – Perkembangan Mansalong, Kecamatan Lumbis, Kabupaten Nunukan beberapa tahun teekahir cukup pesat, seiring dengan itu pula berbagai persoalan pun muncul kepermukaan, mulai dari kebutuhan akan drainase kota hingga soal persampahan yang mulai mengganggu lingkungan.
Terkait banyak nya sampah yang teronggok dihalaman rumah warga, pihak pemerintah kecamatan Lumbis mengaku pusing tujuh keliling mengatasinya, lantaran sarana pendukung seperti tempat pembuangan akhir (TPA), armada serta petugas pengangkut yang juga belum tersedia disalah satu kecamatan perbatasan di Kalimantan Utara tersebut.
“Soal penanganan sampah ini juga menjadi masalah serius, untuk itu kita berharap persiapan TPA untuk Mansalong bisa menjadi prioritas pemerintah, ” kata Drs Rusmansyah, Camat Lumbis, kepada media ini, Kamis 19/1/2023.
Mengingat saat ini Mansalong sudah berkembang dan pertambahan penduduk nya juga cukup banyak, mengingat posisinya berada ditengah sebagai penghubung antar kecamatan dan kabupaten yang berada satu daratan, seperti kabupaten Malinau, KTT dan Bulungan.
“Harapan saya saat pelaksanaan Musrenbang kecamatan dan Musrenbang kewilayahan yang rencananya pada awal Pebruari mendatang persoalan ini bisa menjadi atensi prioritas saat pembahasan, ” tutup Drs Rusmansyah. * jk.
Nunukan
Usulan Rencana Pembangunan Jalan Libang KTT Sudah Disampaikan Ke SIPD Nunukan

NUNUKAN – Usulan rencana pembangunan jalan pendekar dari Mansalong – Libang menuju Kabupaten Tana Tidung (KTT) sudah disampaikan pemerintah kecamatan Lumbis melalui SIPD kabupaten Nunukan yang selanjutnya diteruskan ke SIPD Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara.
Berbincang dengan media ini dikediaman nya, Camat Kecamatan Lumbis, Drs Rusmansyah, Kamis 15/12/2022 menyebutkan, kalau kelak rencana pembangunan jalan bisa terwujud, jarak tempuh Mansalong ke KTT tidak memakan waktu lama, karena sesuai peta jalan tersebut hanya sepanjang 22 kilometer saja.
Berbeda bila menggunakan jalan trans Kaltara, untuk menjangkau KTT butuh waktu dua jam lebih baru bisa tiba di Tideng Pale atau di Sesayap Hilir.
Kenapa harus jalan pendekar yang mendesak dibangun, karena seiring dengan aktifitas dermaga fery yang berlokasi di Sebawang otomatis akan lebih mudah mendongkrak perekonomian kecamatan Lumbis dan sekitarnya, termasuk diwilayah perbatasan seperti Lumbis Ogong dan Lumbis Pansiangan.
Kedepannya truk-truk yang mengangkut Sembako bisa ke Tarakan atau sebalik nya menggunakan jasa Fery untuk mengangkut kebutuhan-kebutuhan masyarakat.
“Dengan demikian bisa memangkas biaya transportasi, yang giliran nya dapat pula menekan tingginya Inflasi yang terus merangkak naik akhir-akhir ini, ” tukas Rusmansyah.
Selain itu lanjutnya, dengan terbangun nya jalan dimaksud, kecamatan Lumbis khususnya desa Mansalong akan menjadi segitiga emas sebagai perlintasan para pelaku ekonomi dari Lumbis Ogong, Lumbis Pansiangan, Sembakung dan Sembakung Atulaj yang berbelanja langsung Ke Tarakan.
*Harapan saya semoga renacana ini bisa menjadi atensi Pemkab Nunukan, Pemprov Kaltara, bila perlu bisa diusulkan ke Pemerintah Pusat agar ada bantuan anggaran untuk itu, ” pungkas Camat Lumbis Drs Rusmansyah. * Jk.
-
DPRD Kaltara4 days ago
Jalan Tembus Malinau – Krayan Disebut Belum Fungsional
-
Bulungan3 days ago
Kepala Desa Antutan Apresiasi Kepedulian PT PKN Kepada Petani Kakao
-
Tana Tidung2 weeks ago
Ditlantas Polda Kaltara Gelar Pembinaan Dan Pelatihan Patroli Keamanan Sekolah di KTT
-
Bulungan1 week ago
Infrastruktur Jalan Diwilayah Pedalaman Bulungan Kaltara Belum Maksimal