Kaltara
Andi Solar Minta Maaf, Deddy Sitorus Memaafkan
TANJUNG SELOR – Persoalan salah satu postingan oleh Akun Andi Solar dimedia sosial facebook beberapa waktu lalu, yang disebut-sebut menyinggung Ir Deddy Yevri Hanteru Sitorus MA (Deddy Sitorus) sempat berbuntut panjang, masalahnya juga sampai penyidik Polda Kaltara.
Namun dengan kebesaran jiwa kedua belah pihak, akhirnya sepakat berdamai.
Dimana kata permohonan maaf itu disampaikan langsung oleh Andi Solar, dihadapan warga saat berlangsung nya acara Silaturahmi Ir Deddy Sitorus MA, di Tanjung Palas, Kabupaten Bulungan, Provinsi Kalimantan Utara, Minggu, 28/11/2021.
“Untuk itu kepada bang Deddy saya secara pribadi dan keluarga memohon maaf yang sebesar-besarnya mudah-mudahan abang bisa menerimanya, ” ucap Andi Solar.
Bagi saya khususnya dan masyarakat Kalimantan Utara, lanjut Andi, marilah kita bijak menggunakan media sosial. Karena sebagai salah satu pegiat saya sudah pernah terjerumus dengan ending politik saat itu.
“Sekali lagi kepada bang Deddy disampaikan permohonan maaf. Disini saya juga menyampaikan kepada semua bahwa kita di Kalimantan Utara ini sejatinya adalah bersaudara, ” imbuhnya.
Mengingat di Kalimantan Utara semua suku ada, Kedepan harapan nya Insha Allah semua pihak bisa berkerja sama untuk kemajuan daerah.
Jujur tambahnya, selama ini tidak pernah melihat kiprah Deddy Sitorus secara politik.
“Tapi secara nyata dilapangan apa yang saya temukan Deddy Sitorus banyak membantu masyarakat, ” tegas Andi Solar.
Sementara itu, menanggapi permohonan maaf Andi Solar, Ir Deddy Yevri Hanteru Sitorus MA, mengatakan, bahwa diacara ini lah momen yang tepat untuk bertemu dan saling memaafkan.
Karena masalah ini sudah cukup lama seperti yang sudah disampaikan, kenapa pihaknya sampai melapor ke Polisi sebenar nya supaya persoalan jangan sampai berlarut-larut, karena kita negara hukum karena sudah ditegak kan maka kita kembali sebagai saudara.
“Oleh karena itu persoalan saya dengan bapak Andi Solar sudah selesai dan kita kembali dalam persaudaraan, ” kata Deddy.
Yang namanya manusia, tambah Deddy, tak terlepas dari sikap khilaf. Saya pribadi pun bukan yang sempurna, jadi kalau ada yang merasa tersinggung apa yang saya sampaikan itu adalah bagian dari perkembangan kita masing-masing dan saya juga menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya.
“Secara resmi pencabutan pengaduan akan kita lakukan, ” tutup Deddy Sitorus. *
Reporter : Sahri.
TANJUNG SELOR – Populasi tanaman Kakao atau yang dikenal dengan nama latin nya Theobroma cacao di desa Antutan, Kecamatan Tanjung Palas terus diperluas oleh kelompok Tani SUB Sebakut.
Tanaman kakao tersebut di budidayakan dilahan seluas 45 H, dengan jumlah 35.000 pohon. Diperkirakan nantinya mampu menghasilkan kakao biji sebanyak 60.000 pertahun.
“Perhitungan atau analisanya yaitu 2 KG / pohon X 30.000 pohon = 60.000 KG / tahun, ” kata Aminuddin Kepala Desa Antutan selaku pembina petani disana kepada media ini kemarin.
Menurutnya, dengan hasil panen tersebut menjadi sesuatu yang bisa diandalkan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat yang membudidayakan nya. “Kebun ini berada dilokasi atau kawasan izin perhutanan sosial, ” tambahnya.
Melalui kerjasama phentalik, atau kolaborasi antara petani, Pemkab Bulungan, Dinas Pertanian, Disperindagkop, NGO, Perusahaan swasta Mitra Bulungan Berdaulat, Akademisi Universitas Kaltara, Pemdes Antutan, maka tidak lah berlebihan sentra perkebunan ini juga menjadi lokasi program IAD Lanskap Kayan di Kabupaten Bulungan.
Kebun Demplot Kakao milik petani SUB Sebakut desa Antutan Kecamatan Tanjung Palas Kabupaten Bulungan.
Dengan demikian rata-rata para petani melalui kelompok tani tersebut sudah mengantongi izin perhutanan sosial, tepat nya dilokasi skema hutan kemasyarakatan. Karena itu Dinas Pertanian Bulungan telah membangun kebun demplot sebagai wadah edukasi para petani kakao di desa Antutan. * jk.
TANJUNG SELOR – Tim Pansus Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) tahun anggaran 2024 mulai melaksanakan evaluasi dilapangan, tim inj juga menemukan rendahnya capaian beberapa kegiatan, diantaranya kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) serta Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop).
“Kedua OPD ini kita nilai capaian kurang atau sangat rendah, ” kata H Hamka S IP MH ketua Pansus LKPj Gubernur Kaltara tahun anggaran 2024 kepada media ini melalui pesan WhatsAPP nya, sore tadi, Senin 22/4/2025 tanpa merinci kegiatan yang dianggap rendah tersebut.
Harapan kita lanjutnya, beberapa kegiatan yang ada bisa dipercepat, agar serapan anggaran bisa maksimal. “Minimal pada awal semester kedua nanti bisa mencapai 90 persen, dan mendekati akhir tahun anggaran bisa tuntas 100 persen, ” tegas H Hamka.
Ia mengaku tim Pansus yang dipimpin nya akan melaksanakan Monitoring Evaluasi (Monev) di 4 kabupaten dan 1 kota di Kalimantan Utara. “Kita akan melihat langsung apakah realisasi keuangan sudah sesuai dengan realisasi fhisiknya ,” imbuh H Hamka lagi.
Yang tidak kalah penting dan utama adalah mutu serta kualitas kerja yang dilaksanakan oleh pihak ketiga selaku mitra pemerintah. “Yang utama juga itu mutu agar pekerjaan yang dilaksanakan oleh pihak ketiga bisa dirasakan oleh masyarakat dalam waktu lama, ” pungkas H Hamka.
Sebelumnya menurut H Hamka, pihak nya sudah melakukan tahapan-tahapan seperti pembahasan internal antara Tim Pansus dan OPD teknis. Dengan memanggil BAPPEDA, BKAD serta Biro pembangunan. Artinya diawal Pansus tim akan meminta konfirmasi sesuai LKPj yang sudah disampaikan oleh Gubenur tersebut. * (jk).
TANJUNG SELOR – Ketua Pengurus Wilayah Nahdatul Ulama (PWNU) Provinsi Kalimantan Utara, Alwan Saputra, S, Pi, MM, mengapresiasi kinerja Pemkab Bulungan, khususnya dalam memberi kemudahan kepada Jamaah Calon Haji yang akan menunaikan rukun Islam ke 5 ke tanah suci Makkah Al Mukaromah.
“Yang ternyata program ini sejak Bupati Bulungan H Budiman Arifin hingga berlanjut kepada Bupati Syarwani S Pd M Si sekarang, ” ujar Alwan Saputra kepada media ini melalui rekaman suara, kemarin.
Antara lain program yang membantu Jamaah calon Haji yang berasal dari Kabupaten Bulungan, seperti pemeriksaan kesehatan atau general check up, kegiatan manasik haji walaupun dari Kemenag juga melaksanakan nya.
“Program lain nya yaitu membantu keberangkatan dari Tanjung Selor – ke Embarkasi Haji di Balikpapan, dan masih banyak lagi dukungan lain nya yang dilaksanakan oleh Pemkab, ” ungkap Alwan.
Ia juga menyebut program itu merupakan langkah yang sangat baik, karena nya ia selalu ketua PWNU pantas menyampaikan ucapan terima kasih yang setinggi+tingginya kepada Pemkab, wabil khusus kepada Bupati Bulungan Syarwani S Pd M Si.
Serta berharap hal ini bisa kedepan nya menjadi atensi Pemkab dan Pemkot se.Kalimantan Utara. Karena di ketahui pembiayaan untuk menunaikan ibadah haji itu sangat besar. “Kenapa? Karena apa yang dirasakan oleh jamaah calon haji atas kepedulian Pemkab tersebut sangat terbantu sekali, ” pungkas Alwan Saputra , * jk.