Kaltara
Dikenakan Gubernur Kaltara, Singal Bulungan Langsung Booming

– Saat ini produksi mencapai 50 buah lebih perminggu.
TANJUNG SELOR – Singal atau hiasan penutup kepala pria, dimasa Kesultanan Bulungan, berkuasa, yang wilayah kekuasaan nya mencakup seluruh wilayah Kalimantan Utara sekarang, tengah booming banget, terutama sejak Singal ini kerap diekenakan oleh Gubernur Drs H Zainal Arifin Paliwang dan Bupati Bulungan, Syarwani S Pd M Si dalam setiap kesempatan yang resmi.
Bahkan pada pembukaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua beberapa waktu lalu, Singal Bulungan dikenakan oleh hampir seluruh kontingan dari Kalimantan Utara, dan sempat jadi cenderamata yang diberikan oleh Ketua KONI HM Nasir SE dengan tokoh Papua di Jayapura.
Tidak hanya itu, Rombongan Seleksi Tilawatil Quran, yang bertolak menuju Maluku juga mengenakan Singal tersebut, yang juga dikenakan saat acara pembukaan.
“Ada sedikit terbersit rasa bangga lah produksi kita dikenakan oleh orang-orang penting di Kaltara maupun Kabupaten Bulungan, ” kata Ayu, sang pemilik produksi Singal, yang beralamat dijalan Gelatik, Tanjung Selor, Bulungan, Provinsi Kalimantan Utara, Selasa 19/10/2021.
Pemilik Keraton Modiste, yang memproduksi Singal Bulungan, sebagai warisan budaya, dengan nomor handpone/whatsAPP 082154900918, bermotto kan BANGGA BUATAN BULUNGAN, setiap Minggu produksinya sudah mencapai 50 an lebih Sungal dengan berbagai motif.
Tarif atau harga juga beragam, mulai dari yang termurah Rp 185.000 hingga Rp 200.000 / Singal.
“Awal berproduksi setiap Minggu hanya 10 Singal lebih, namun setelah terbit himbauan bapak Gubernur Kaltara Drs H Zainal Arifin Paliwang SH M Hum, terkait penggunaan aksesoris lokal, produksi langsung melonjak dengan banyak nya pesanan hingga mencapai 50 an lebih setiap minggunya, ” tutur Ayu.
Ditambah lagi dengan ada nya himbauan dari Bupati Bulungan, Syarwani S Pd M Si, peminat Singal terus bertambah.
Untuk bahan Singal, terdiri dari kain Songket, batik lokal dan bahan premium.
“Yang tidak kalah penting, sebagai generasi muda kita wajib melestarikan budaya lokal warisan leluhur untuk kita wariskan kepada generasi berikutnya, ” tutup Ayu. *
Reporter : Sahri.

Bulungan
Kelompok Tani SUB Sebakut Antutan Mampu Produksi 60 Ton Biji Kakao / Tahun

TANJUNG SELOR – Populasi tanaman Kakao atau yang dikenal dengan nama latin nya Theobroma cacao di desa Antutan, Kecamatan Tanjung Palas terus diperluas oleh kelompok Tani SUB Sebakut.
Tanaman kakao tersebut di budidayakan dilahan seluas 45 H, dengan jumlah 35.000 pohon. Diperkirakan nantinya mampu menghasilkan kakao biji sebanyak 60.000 pertahun.
“Perhitungan atau analisanya yaitu 2 KG / pohon X 30.000 pohon = 60.000 KG / tahun, ” kata Aminuddin Kepala Desa Antutan selaku pembina petani disana kepada media ini kemarin.
Menurutnya, dengan hasil panen tersebut menjadi sesuatu yang bisa diandalkan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat yang membudidayakan nya. “Kebun ini berada dilokasi atau kawasan izin perhutanan sosial, ” tambahnya.
Melalui kerjasama phentalik, atau kolaborasi antara petani, Pemkab Bulungan, Dinas Pertanian, Disperindagkop, NGO, Perusahaan swasta Mitra Bulungan Berdaulat, Akademisi Universitas Kaltara, Pemdes Antutan, maka tidak lah berlebihan sentra perkebunan ini juga menjadi lokasi program IAD Lanskap Kayan di Kabupaten Bulungan.

Kebun Demplot Kakao milik petani SUB Sebakut desa Antutan Kecamatan Tanjung Palas Kabupaten Bulungan.
Dengan demikian rata-rata para petani melalui kelompok tani tersebut sudah mengantongi izin perhutanan sosial, tepat nya dilokasi skema hutan kemasyarakatan. Karena itu Dinas Pertanian Bulungan telah membangun kebun demplot sebagai wadah edukasi para petani kakao di desa Antutan. * jk.
DPRD Kaltara
Tim Pansus LKPj Gubenur Kaltara Tahun Anggaran 2024 Segera Laksanakan Monev Lapangan

TANJUNG SELOR – Tim Pansus Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) tahun anggaran 2024 mulai melaksanakan evaluasi dilapangan, tim inj juga menemukan rendahnya capaian beberapa kegiatan, diantaranya kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) serta Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop).
“Kedua OPD ini kita nilai capaian kurang atau sangat rendah, ” kata H Hamka S IP MH ketua Pansus LKPj Gubernur Kaltara tahun anggaran 2024 kepada media ini melalui pesan WhatsAPP nya, sore tadi, Senin 22/4/2025 tanpa merinci kegiatan yang dianggap rendah tersebut.
Harapan kita lanjutnya, beberapa kegiatan yang ada bisa dipercepat, agar serapan anggaran bisa maksimal. “Minimal pada awal semester kedua nanti bisa mencapai 90 persen, dan mendekati akhir tahun anggaran bisa tuntas 100 persen, ” tegas H Hamka.
Ia mengaku tim Pansus yang dipimpin nya akan melaksanakan Monitoring Evaluasi (Monev) di 4 kabupaten dan 1 kota di Kalimantan Utara. “Kita akan melihat langsung apakah realisasi keuangan sudah sesuai dengan realisasi fhisiknya ,” imbuh H Hamka lagi.
Yang tidak kalah penting dan utama adalah mutu serta kualitas kerja yang dilaksanakan oleh pihak ketiga selaku mitra pemerintah. “Yang utama juga itu mutu agar pekerjaan yang dilaksanakan oleh pihak ketiga bisa dirasakan oleh masyarakat dalam waktu lama, ” pungkas H Hamka.
Sebelumnya menurut H Hamka, pihak nya sudah melakukan tahapan-tahapan seperti pembahasan internal antara Tim Pansus dan OPD teknis. Dengan memanggil BAPPEDA, BKAD serta Biro pembangunan. Artinya diawal Pansus tim akan meminta konfirmasi sesuai LKPj yang sudah disampaikan oleh Gubenur tersebut. * (jk).
Bulungan
PWNU Kaltara Apresiasi Program Bupati Bulungan

TANJUNG SELOR – Ketua Pengurus Wilayah Nahdatul Ulama (PWNU) Provinsi Kalimantan Utara, Alwan Saputra, S, Pi, MM, mengapresiasi kinerja Pemkab Bulungan, khususnya dalam memberi kemudahan kepada Jamaah Calon Haji yang akan menunaikan rukun Islam ke 5 ke tanah suci Makkah Al Mukaromah.
“Yang ternyata program ini sejak Bupati Bulungan H Budiman Arifin hingga berlanjut kepada Bupati Syarwani S Pd M Si sekarang, ” ujar Alwan Saputra kepada media ini melalui rekaman suara, kemarin.
Antara lain program yang membantu Jamaah calon Haji yang berasal dari Kabupaten Bulungan, seperti pemeriksaan kesehatan atau general check up, kegiatan manasik haji walaupun dari Kemenag juga melaksanakan nya.
“Program lain nya yaitu membantu keberangkatan dari Tanjung Selor – ke Embarkasi Haji di Balikpapan, dan masih banyak lagi dukungan lain nya yang dilaksanakan oleh Pemkab, ” ungkap Alwan.
Ia juga menyebut program itu merupakan langkah yang sangat baik, karena nya ia selalu ketua PWNU pantas menyampaikan ucapan terima kasih yang setinggi+tingginya kepada Pemkab, wabil khusus kepada Bupati Bulungan Syarwani S Pd M Si.
Serta berharap hal ini bisa kedepan nya menjadi atensi Pemkab dan Pemkot se.Kalimantan Utara. Karena di ketahui pembiayaan untuk menunaikan ibadah haji itu sangat besar. “Kenapa? Karena apa yang dirasakan oleh jamaah calon haji atas kepedulian Pemkab tersebut sangat terbantu sekali, ” pungkas Alwan Saputra , * jk.