Connect with us

Kaltara

Beasiswa Kaltara Cerdas, Investasi SDM Untuk Kaum Milenial

Published

on

TANJUNG SELOR – Sejak Tahun Anggaran 2016, Dr H Irianto Lambrie, selaku Gubernur Petahana yang akan maju bertarung di Pilgub Kaltara 9 Desember mendatang bersama H Irwan Sabri SE, dengan nomor urut 2 (Dua) terus konsen meningkatkan percepatan Sumber Daya Manusia (SDM), khususnya bagi kaum milenial di Kalimantan Utara.

Dimana melalui program Beasiswa Kaltara Cerdas, ribuan mahasiswa asal Kaltara yang menuntut ilmu di berbagai perguruan tinggi di Indonesia, setiap tahun rutin menerima bantuan biaya pendidikan melalui program tersebut.

Alokasi anggaran ini mulai digelontorkan, pada tahun anggaran 2016 silam dan terus berlanjut hingga sekarang.

Dibagian lain, menurut Plt Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Utara, Firmananur, belum lama ini menyebutkan, program beasiswa Kaltara Cerdas itu untuk meningkatkan sumber daya manusia di Kaltara, terwujud masyarakat yang berkualitas sehingga dapat mendukung percepatan pembangunan.

Dalam perjalanannya, lanjut Firmananur, alokasi anggaran Kaltara Cerdas dimulai pada 2015 untuk pelaksanaan pada 2016. Saat itu, sebanyak 1.483 mahasiswa diakomodir. Lalu pada 2017, berhasil tersalurkan kepada 2.373 penerima, 2018 meningkat menjadi 4.690 orang. Dan, pada 2019 untuk 5.004 Orang mahasiswa dan pelajar. “Dari 2016 hingga 2019, total anggaran untuk Kaltara Cerdas ini mencapai Rp 41,23 miliar,” ujarnya.

Untuk tahun ini, program tersebut akan dilakukan lagi. Namun penyalurannya diambil alih oleh Disdikbud Kaltara (Sebelumnya berbentuk dana hibah kepada Dewan Pendidikan Provinsi Kaltara).

“Anggaran penyaluran beasiswa Kaltara Cerdas pada tahun ini, bukan lagi masuk dalam anggaran hibah namun anggarannya sudah masuk dalam dana kegiatan Disidikbud kaltara,” ungkapnya.

Proses pendaftaran calon penerima bantuan ini, menurut Firman akan diumumkan setelah APBD Perubahan 2020 disetujui. “Saat ini menunggu Peraturan Gubernur (Pergub)-soal Kaltara Cerdas disetujui, masih dalam proses pengajuan ke biro hukum. Untuk juknisnya, kita tunggu APBD Perubahan 2020 disetujui. Setelah itu, baru kita umumkan,” urainya.

Kaltara Cerdas 2020 sendiri, dialokasikan sebesar Rp 10 miliar dengan target 6.800 pelajar dan mahasiswa. “Secara umum, penyaluran beasiswanya ada 2 kategori, yaitu beasiswa prestasi dan tidak mampu. Untuk beasiswa prestasi, dibagi 2 lagi yakni beasiswa prestasi akademik dan non akademik,” tuturnya.

Untuk besarannya, pelajar akan menerima beasiswa Rp 500 ribu dan mahasiswa Rp 1,5 juta. “Untuk nominal yang diterima memang kecil dari sebelumnya, tapi target penerima, insya Allah akan terakomodir semuanya. Baik itu mahasiswa dalam daerah, mahasiswa luar daerah, hingga untuk siswa yang berprestasi dan kurang mampu juga dapat terakomodir,” tutupnya. * Nina AF.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Bulungan

PWNU Kaltara Apresiasi Program Bupati Bulungan

Published

on

By

Alwan Saputra S Pi MM, Ketua PWNU Kaltara.

TANJUNG SELOR – Ketua Pengurus Wilayah Nahdatul Ulama (PWNU) Provinsi Kalimantan Utara, Alwan Saputra, S, Pi, MM, mengapresiasi kinerja Pemkab Bulungan, khususnya dalam memberi kemudahan kepada Jamaah Calon Haji yang akan menunaikan rukun Islam ke 5 ke tanah suci Makkah Al Mukaromah.

“Yang ternyata program ini sejak Bupati Bulungan H Budiman Arifin hingga berlanjut kepada Bupati Syarwani S Pd M Si sekarang, ” ujar Alwan Saputra kepada media ini melalui rekaman suara, kemarin.

Antara lain program yang membantu Jamaah calon Haji yang berasal dari Kabupaten Bulungan, seperti pemeriksaan kesehatan atau general check up, kegiatan manasik haji walaupun dari Kemenag juga melaksanakan nya.

“Program lain nya yaitu membantu keberangkatan dari Tanjung Selor – ke Embarkasi Haji di Balikpapan, dan masih banyak lagi dukungan lain nya yang dilaksanakan oleh Pemkab, ” ungkap Alwan.

Ia juga menyebut program itu merupakan langkah yang sangat baik, karena nya ia selalu ketua PWNU pantas menyampaikan ucapan terima kasih yang setinggi+tingginya kepada Pemkab, wabil khusus kepada Bupati Bulungan Syarwani S Pd M Si.

Serta berharap hal ini bisa kedepan nya menjadi atensi Pemkab dan Pemkot se.Kalimantan Utara. Karena di ketahui pembiayaan untuk menunaikan ibadah haji itu sangat besar. “Kenapa? Karena apa yang dirasakan oleh jamaah calon haji atas kepedulian Pemkab tersebut sangat terbantu sekali, ” pungkas Alwan Saputra , * jk.

 

 

Continue Reading

Kaltara

Kejati Kaltara Terus Periksa Para Saksi

Published

on

By

Semeru S H M Hum Asisten Intelejen Kejaksaan Tinggi Kalimantan Utara.

Terkait kasus dugaan Korupsi pembangunan Gedung BPSDM Kaltara.

TANJUNG SELOR – Pemeriksaan kasus dugaan Korupsi Pembangunan Gedung BPSDM Kaltara (Kalimantan Utara) terus berlanjut, sampai saat ini pihak Kejaksaan Tinggi (Kejati) terus memeriksa lebih kurang 8 (delapan) orang saksi.

Perihal itu disampaikan Asisten Intelejen (Asintel) Semeru, SH M Hum mendampingi Kejati Kaltara, Amiek Mulandari SH MH, melalui pesan WhatsAPP kepada media ini, Jumat 7/3/2025.

“Kita juga sudah meminta kepada Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk menghitung kerugian negara nya, ” ucap Semeru singkat

Sudah berapa kali pemeriksaan para saksi dilaksanakan, Semeru mengaku belum terinfo, ” tapi yang jelas sesuai kebutuhan penyidik, ” ungkapnya.

Diketahui sebelum nya, Penyidik Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalimantan Utara (Kaltara) sudah menggeledah Kantor Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (PUPR Perkim) Provinsi Kaltara.

“Benar kami sedang melakukan penggeledahan,” ujar Asisten Pidana Khusus Kejati Kaltara, Nurhadi Puspandoyo di Tanjung Selor, kala itu.

Penggeledahan yang dimulai Selasa (18/2) sekira pukul 15.40 WITA tersebut dipimpin oleh Asisten Pidana Khusus Kejati Kaltara, Nurhadi Puspandoyo.

Hasil pantau media dilapangan, Tim terlihat fokus menggeledah ruang Bidang Cipta Karya di lantai satu gedung kantor PUPR Perkim.

Tidak beberapa lama kemudian tim penyidik terlihat membawa lima boks kontainer berisi dokumen dari ruang Bidang Cipta Karya, pada pukul 19.30 WITA.

Dokumen-dokumen tersebut dimuat di dalam kontainer berkas dan dibawa keluar dari kantor lalu dinaikkan ke mobil bak terbuka, selanjutnya dibawa pergi dan dikawal oleh Polisi Militer (PM).

Belum ada keterangan mendalam dari Kejati Kaltara terkait penggeledahan ini.

“Insha Allah besok Bu Kajati akan rilis, buka Kajati yang akan jelaskan,” katanya singkat. * JK.

Continue Reading

Kaltara

Dugaan Kasus Pembangunan Gedung BPSDM Kaltara Sudah Naik ke Tahap Penyidikan

Published

on

By

Amiek Mulandari SH MH Kepala Kejaksaan Tinggi Kalimantan Utara.

– Perhitungan kerugian negara masih berlangsung, 8 orang sudah dimintai keterangan oleh pihak Kejaksaan.

TANJUNG SELOR – Setelah melakukan penggeledahan ruang kerja Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (DPUPR) Prasarana dan Pemukiman (Perkim) Kaltara, terkait dugaan korupsi pembangunan Gedung BPSDM, Kejaksaan Tinggi Kalimantan Utara bergerak cepat, saat ini disebut kasus itu sudah naik ke Penyidikan.

“Infonya sudah naik ke Penyidikan, sementara perhitungan kerugian negaranya oleh BPK/BPKP juga tengah berjalan, ” ujar Asisten Intelejen Kejaksaan Tinggi Kaltara, Semeru SH M Hum, mendampingi Kejati Kaltara, Amiek Mulandari SH MH, melalui pesan WhatsAAP kemedia ini, Kamis, 20/2/2025.

KIta juga lanjutnya, sudah meminta keterangan kepada 8 orang saksi terkait pembangunan gedung tersebut.

Semeru SH M Hum, Assintel Kejati Kaltara.

“Info yg saya tau, penghitungan masih mau proses di mintakn audit bisa ke bpk/ bpkp.
Saksi 8 orang, detailnya belum di infokan ke saya, ” kata Semeru berulang-ulang menyebutkan.

Di ketahui sebelumnya, Bidang Pidana Khusus (Pidsus) Kejaksaan tinggi (Kejati) Kalimantan Utara, melakukan penggeledahan di ruang Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPR-Perkim) Kaltara pada Selasa sore 18 Februari lalu.

Dari pantauan awak media ketika itu, pengeledahan di ruang Bidang Cipta Karya ini berlangsung sejak pukul 15.40 wita dengan dijaga ketat oleh personil Polisi Militer (PM) Bulungan.

Sejumlah aparat kejaksaan pun nampak berada diruangan memeriksa sejumlah berkas.

“Dilarang masuk pak sementara lagi pemeriksaan didalam pak,” ujar salah satu petugas keamanan yg berjaga diluar ruangan Cipta Karya.

Sementara itu, Asisten Tindak Pidana Khusus (Aspidsus) Kejati Kaltara, Nurhadi Puspandoyo saat dikonfirmasi mengatakan, saat ini masih berlangsung.

“Nanti saya kasih kabar lagi, sekarang ini masih berlangsung,” ujarnya.

Usai penggeledahan sejumlah penyidik bergegas keluar dari ruang cipta karya.

Salah satu penyidik dari kejaksaan, Delfi, mengakui adanya penggeledahan tersebut. Namun, penyidik yang menggunakan baju bertuliskan kejaksaan RI itu belum memberitahu lebih rinci terkait pemeriksaan tersebut.

“Nanti kita sampaikan ke media ya ini masih pemeriksaan, sabar dulu ya nanti kita sampaikan,” ungkap Delfi.

Delfi membenarkan, pihaknya lagi menelusuri dugaan tindak pidana korupsi di bidang Cipta Karya terkait kegiatan pembangunan tahun 2021-2022.

“Ini kegiatan tahun 2021-2022 terkait pembangunan gedung BPSDM Kaltara, pastinya tunggu dulu ya,” ujarnya.

“Ini masih terus pemeriksaan ya masih sampai malam,” tutupnya. *.

 

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 JurnalKaltara.com, Web Design by Ciptamedia Kreasi

error: Content is protected !!