Connect with us

Berita Pemkab Bulungan

Pemkab Bulungan Terima Deviden Sebesar Rp 12 Milyar Lebih

Published

on

Bupati Bulungan Provinsi Kalimantan Utara Syarwani S Pd M Si.

Syarwani : Ada kenaikan penerimaan sekitar 300 juta dari tahun sebelum nya.

JAKARTA – Rapat Umum Pemegang Saham Tahun Buku 2023 dan RUPS tahun 2024 Bankaltimtara, berlangsung di Hotel The Ritz-Carlton Jakarta Mega Kuningan, Jumat (7/3/2024).

Usai kegiatan tersebut, Bupati Bulungan Syarwani.,S.Pd.,M.Si berharap performa bisnis Bankaltimtara terus meningkat tahun 2024. Sehingga semakin meningkatkan laba yang tentu meningkatnya besaran pembagian deviden pada seluruh pemegang saham termasuk Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulungan.

“Pengembangan bisnis, perluasan jaringan dan menangkap peluang investasi, sesuai dengan potensi seluruh wilayah Kalimantan Timur (Kaltim) dan Kalimantan Utara (Kaltara) harus mampu ditangkap oleh Bank Kaltimtara,”ungkapnya.

Bupati menerangkan, dari keputusan RUPS berdasar penyampaian dari seluruh komisaris utama maupun direktur utama. Pembagian deviden untuk Pemda Bulungan tahun 2023 lebih dari Rp 12 miliar, mengalami kenaikan sekitar Rp 300 juta dibanding tahun sebelumnya.

“Ini yang perlu kita apresiasi pada segenap jajaran Bankaltimtara. Baik direktur maupun komisaris yang berhasil melakukan perbaikan dan peningkatan kinerja yang berdampak pada meningkatnya nilai deviden yang diterima oleh Pemda Bulungan,”kata Bupati.

Dalam upaya inovasi dan trobosan bisnis Bankaltimtara juga menggelar forum invesment bersama para investor yang beroprasi di Kaltara.

Bupati mengatakan, dengan melihat beberapa proyek strategis yang ada di Bulungan terutama KIPI Tanah Kuning, maupun PLTA Kayan Mentarang, Malinau. Merupakan peluang bisnis yang harus ditangkap dan dimaksimalkan.

“Sebenarnya ini menjadi peluang yang harus ditangkap. Kegiatan Bankaltimtara kedepan tidak hanya pada nasabah, harus merambah pada dukungan terhadap kegiatan investasi yang ada di wilayah Kaltara,”ulasnya.

Selain itu, konsistensi peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Bulungan dalam setiap tahunya. Ditunjang dari meningkatnya Dana Bagi Hasil (DBH) pajak dari Provinsi Kaltara, deviden Bankaltimtara termasuk sektor penghasil PAD yang terus dimaksimalkan.

“Dengan meningkatnya PAD tentu banyak kegiatan pembangunan yang bisa kita kerjakan. Tentu PAD kita tidak hanya bergantung dari transfer dana dari kementerian ataupun pemerintah pusat saja. Namun berbagai sektor lain terus kita gali dan maksimalkan,”pungkasnya. * bs/dkisp/jk/kjs.

Pemkab Bulungan

Wujudkan Bulungan Berdaulat Pangan, Bupati Intervensi Peningkatan Infrastruktur Penunjang Pertanian

Published

on

Peralatan mekanis untuk pertanian desa Sajau Hilir, Bulungan, Kaltara.

SAJAU HILIR – Upaya nyata mewujudkan Bulungan Berdaulat Pangan Maju dan Sejahtera sesuai visi Kabupaten Bulungan. Terlihat dari meningkatnya produksi hasil pertanian, bertambahnya luas lahan hingga infrastruktur penunjang pertanian yang terus ditingkatkan.

Bupati didampingi Sekretaris Daerah (Sekda), Ketua DPRD, tim percepatan pembangunan, Forkopimda serta pimpinan perangkat daerah Kabupaten Bulungan turut menghadiri syukuran panen padi Desa Sajau Hilir, pada Senin (6/5).

Diwawancara usai kegiatan tersebut, Bupati Bulungan Syarwani S.Pd.M.Si mengungkapkan Sajau Hilir merupakan sentra kegiatan pertanian terutama padi. Dengan luasan lahan produktif yang ada saat ini tidak kurang dari 200 hektar.

Bupati mengakui masih ada hal-hal yang perlu dilakukan intervensi dan perlu penanganan dari Pemerintah Daerah (Pemda) melalui Anggaran Pedapatan dan Belanja Daerah (APBD) Bulungan.

“Ada beberapa penyampaian aspirasi dari masyarakat petani kita, dalam rangka membantu aktivitas pertanian di Desa Sajau Hilir. Salah satunya berkaitan dengan makanisasi pertanian dengan pemanfaatan tekhnologi, termasuk kebutuhan pengairan,”ungkapnya.

Untuk kebutuhan pengairan, pada kesempatan tersebut Bupati menyerahkan 2 sumur pompa yang dikerjakan melalui APBD Bulungan tahun 2024.

“Harapanya bisa mendorong kegiatan pertanian masyarakat Sajau Hilir terutama pegairan sawah bisa dilakukan dengan pompa air ini,”katanya.

Pada kesempatan tersebut, juga dilakukan pembagian bibit padi unggul sebanyak 2.500 kilogram untuk para petani Sajau Hilir.

“Supaya nantinya ketika memasuki musim tanam dapat membantu kebutuhan bibit yang berkualitas dan meningkatkan produktivitas hasil pertanian masyarakat,”ulasnya.

Selain menyediakan bibit yang berkualitas, kebutuhan pupuk juga menjadi perhatian serius Pemda Bulungan.

“Kebutuhan pupuk menjadi perhatian serius Pemda meskipun tidak sepenuhnya tertangani. Namun setiap tahun melalui APBD Bulungan Pemda melalui dinas pertanian hadir mendukung kawasan sentra pertanian ini,”kata bupati.

Bahkan tahun ini Pemda melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) melakukan intervensi melalui APBD Bulungan. Untuk penanganan Jalan Usaha Tani (JUT) bekerjasama dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI).

“Ditergatkan tahun ini (jalan usaha tani) bisa selesai melanjutkan program tahun sebelumnya,”katanya.

Termasuk usulan semenisasi akses utama menuju kawasan pertanian hingga lingkungan Desa Sajau Hilir, supaya memudahkan masyarakat mengangkut hasil pertanian.

“Saya merekam secara baik apa yang disampaikan, namun tidak semuanya bisa langsung dikerjakan. Tapi paling tidak ada satu dua langkah dari aspirasi yang masuk bisa dilaksanakan oleh Pemda dalam membantu aktivitas pertanian Sajau Hilir,”imbuhnya.

Menurutnya, kawasan lahan sentra pertanian padi Sajau Hilir masih bisa dikembangkan menjadi 200 hektar petak sawah baru. Bahkan bupati mendorong masyarakat petani Bulungan dalam penggunaan peralatan mekanis pertanian, yang dapat mempersingkat waktu dan biaya produksi.

“Saya sampaikan jika luas lahan pertanian Sajau Hilir bisa dirtingkatkan menjadi 200 hektar lagi kita bisa mengadakan mesin panen seperti yang ada saat ini (mesin combine harvester). Supaya menjadi penyemangat dan motivasi petani kita dalam memudahkan aktivitas pertanian,”pungkasnya.

Dalam kesempatan tersebut bupati secara langsung melakukan pemanenan padi menggunakan mesin pemanen padi otomatis combine harvester. Yang mampu mempersingkat proses pemanenan yang tentu menekan biaya produksi pertanian.(*)

Continue Reading

Pemkab Bulungan

Olahraga Tradisional Tingkat SD dan SMP Sederajat Secara Resmi di Buka Bupati Syarwani

Published

on

Bupati Bulungan Syarwani S Pd M Si.

TANJUNG SELOR – Secara resmi Bupati Bulungan, Syarwani, S.Pd, M.Si membuka Kompetisi Permainan Rakyat Olahraga Tradisional tingkat SD dan SMP sederajat di SMPN 2 Tanjung Selor, Selasa (30/2).

Kompetisi yang digelar oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) berupa Lomba Egrang dan Hadang untuk tingkat SMP sederajat dan Lomba Menyumpit untuk tingkat SD dan SMP sederajat, mengisi Pekan Kebudayaan Daerah Kabupaten Bulungan 2024.

Kegiatan tersebut diikuti para murid dan pelajar dari 9 kecamatan. Bupati menyampaikan terima kasih dan apresiasi dan berharap kegiatan selain untuk mempertahankan serta melestarikan permainan rakyat dan olahraga tradisional juga sebagai tempat mempererat silahturahmi di antar sekolah di Kabupaten Bulungan. * bs/jk/kjs.

Continue Reading

Pemkab Bulungan

Bupati Syarwani Kukuhkan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah

Published

on

Bupati Bulungan Syarwani S Pd M Si.

TANJUNG SELOR – Bupati Bulungan, Syarwani, S.Pd, M.Si mengukuhkan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kabupaten di Ruang Tenguyun pada Senin (29/4).

TPKAD merupakan program dari Otoritas Jasa Keuangan bersama Kementerian Dalam Negeri serta institusi terkait lainnya untuk meningkatkan akses dan layanan keuangan yang lebih luas bagi kehidupan masyarakat.

Berdasarkan Informasi dari Otoritas Jasa Keuangan Kaltara, Kabupaten Bulungan merupakan yang Pertama di Kaltara pembentukan TPAKD.

Ini merupakan komitmen Pemerintah Daerah Kabupaten Bulungan dalam membangun kemitraan dan sinergitas dengan kementerian dan lembaga yang telah ada di Provinsi Kalimantan Utara.

Diketahui, sedikitnya ada 4 program TPAKD yaitu Tabungan Anak dengan melaksanakan program Satu Rekening Satu Pelajar. Lalu Kredit Usaha Rakyat (KUR yang akan menguatkan infrastruktur dan akses keuangan melalui pengoptimalisasiannya. Kemudian Ekosistem Pariwisata dengan penyaluran kredit atau pembiayaan sektor prioritas pariwisata dengan fokus desa wisata. Serta Peningkatan Literasi Keuangan, melalui program sosialisasi dan edukasi keuangan bagi masyarakat umum, pelajar dan UMKM.

Bupati berpesan agar TPKAD Bulungan yang diketuai Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Bulungan agar segera menyusun dan melaksanakan program kerja. Dijelaskan, dengan adanya ketersediaan akses keuangan di daerah akan membuat masyarakat lebih mudah dalam mengenal produk dan layanan jasa keuangan. Termasuk melakukan kegiatan investasi untuk tujuan pendidikan dan kesehatan.

Dengan adanya keinginan untuk berinvestasi, dapat membuat masyarakat lebih menekan tingkat konsumsi sehingga akan berdampak positif pada pertumbuhan perekonomian masyarakat dan pengurangan kesenjangan pendapatan. * bs/jk/kjs.

Continue Reading

Trending