Connect with us

PEMPROV KALTARA

Dorong Pengentasan Kemiskinan Daerah Melalui SIKOMPAS Kaltara

Published

on

SIKOMPAS : Gubernur Kaltara, Dr. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum SIKOMPAS KALTARA digelar di Ruang Serbaguna Lantai 1 Kantor Gubernur Kaltara, Jumat (12/9) pagi.

TANJUNG SELOR – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Dr. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum dengan resmi meluncurkan inovasi Sinergi dan Kolaborasi Multi Poverty Alleviation Subject Untuk Akselerasi Pembangunan Provinsi Kalimantan Utara (SIKOMPAS KALTARA) digelar di Ruang Serbaguna Lantai 1 Kantor Gubernur Kaltara, Jumat (12/9) pagi.

Acara peluncuran inovasi SIKOMPAS KALTARA dirangkaikan dengan Penandatanganan Deklarasi Bersama Pengentasan Kemiskinan di Kaltara oleh Gubernur Zainal bersama Forkopimda, Akademisi, berbagai komunitas, dan tokoh masyarakat, dilanjutkan sesi diskusi bersama.

Di kesempatan ini, Gubernur Zainal menyampaikan apresiasi atas dukungan semua pihak dari akademisi, komunitas dan masyarakat yang memberikan masukan dan saran sehingga bisa meluncurkan inovasi SIKOMPAS KALTARA.

Menurutnya, dengan hadirnya inovasi tersebut merupakan sebuah momentum untuk bisa memperkuat komitmen bersama dalam upaya mengentaskan kemiskinan di Provinsi Kaltara.

“Diketahui bahwa kemiskinan bukan sekedar angka statistik kemiskinan, tapi kemiskinan adalah wajah nyata penderitaan masyarakat kita, terutama mereka yang masih kesulitan memiliki kebutuhan dasar, akses pendidikan, kesehatan maupun pekerjaan yang layak,” kata Gubernur Zainal.

Gubernur Zainal mengungkapkan, berdasarkan data angka kemiskinan di Kaltara cenderung mengalami penurunan dari tahun ke tahun, dari 6,8 persen di tahun 2020 menjadi 6,32 persen di tahun 2024.

Capaian ini patut di syukuri, namun ia juga melihat lebih dalam maka masih ada kesenjangan cukup terasa dalam masyarakat, yakni kemiskinan pedesaan pada tahun 2024 masih berada di angka 9,23 persen sementara kemiskinan perkotaan hanya 4,73 persen.

“Artinya tantangan kita tidak hanya menurunkan angka kemiskinan secara umum tetapi juga mempersempit ketimpangan antar wilayah,” ucapnya.

Pemprov Kaltara telah menyusun RPJMD untuk tahun 2025-2029, dengan visi besar yaitu Terwujudnya Fondasi Transformasi Kalimantan Utara yang Kokoh Sebagai Beranda Depan NKRI yang Maju, Makmur dan Berkelanjutan.

Dalam kerangka tersebut penanggulangan kemiskinan dan penghapusan kemiskinan adalah prioritas utama, sejalan dengan Instruksi Presiden Nomor 8 Tahun 2025 Tentang Optimalisasi Pelaksanaan Pengentasan Kemiskinan dan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem.

Gubernur Zainal menegaskan hadirnya inovasi ini adalah peluang kolaborasi multi pihak yang menghubungkan pemerintah, dunia usaha, akademisi, komunitas dan media di dalam satu inovasi.

“Kita ingin memastikan program berjalan selaras, tidak tumpang tindih, pembangunan serta Corporate Social Responsibility (CSR) dapat dimobilisasi lebih kreatif. Monitoring dan evaluasi dapat berjalan transparan dengan melibatkan masyarakat dan hasilnya benar-benar dapat dirasakan langsung masyarakat miskin di Kaltara,” pungkasnya. (dkisp)

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

PEMPROV KALTARA

Gubernur Luncurkan Program Digi Port, Dorong Transparansi Pelayanan Kepelabuhanan

Published

on

Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Dr. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum meresmikan Program Transformasi Layanan Kepelabuhanan untuk Meningkatkan Efisiensi dan Transparansi (Digi-Port).

TARAKAN – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Dr. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum meresmikan Program Transformasi Layanan Kepelabuhanan untuk Meningkatkan Efisiensi dan Transparansi (Digi-Port) dan pemberian potongan harga tiket speedboat reguler bagi penyandang disabilitas di Pelabuhan Tengkayu I, Tarakan, Rabu (17/9).

Acara itu juga dihadiri Anggota DPRD Kaltara Jufri Budiman, jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kaltara, H. Idham Chalid, S.PI., M.P.

Dalam sambutannya, Gubernur Zainal menerangkan bahwa Digi-Port merupakan bagian dari proyek perubahan Dishub Kaltara untuk mewujudkan peningkatan pelayanan yang lebih cepat, tepat, dan transparan.

“Program ini akan dilakukan secara bertahap dan dimulai dengan layanan pembayaran digital/non tunai untuk retribusi jasa kepelabuhanan pada pelabuhan yang dikelola oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara,”kata Gubernur Zainal.

Gubernur Zainal berharap Digi-Port dapat meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam layanan kepelabuhanan, sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

“Saya percaya bahwa dengan adanya teknologi digital, kita dapat meningkatkan kecepatan dan ketepatan dalam proses layanan kepelabuhanan, sehingga dapat mengurangi biaya dan waktu yang dibutuhkan,”ujarnya.

Di momen ini juga Gubernur memberikan potongan harga tiket speedboat reguler bagi penyandang disabilitas sebesar 20 persen dari harga tiket yang berlaku. Dikatakannya, tujuan dari kebijakan ini untuk memberikan aksesibilitas dan inklusi sosial bagi penyandang disabilitas

“Dengan meringankan beban biaya transportasi dan mendorong penyandang disabilitas lebih aktif berpartisipasi dalam kegiatan ekonomi, sosial, dan budaya,” ujarnya.

Gubernur Zainal berharap bahwa peresmian kebijakan ini dapat menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam pembangunan daerah.

“Saya percaya bahwa dengan adanya kerja sama dan sinergi yang baik, kita dapat mencapai tujuan bersama untuk kemajuan dan kemakmuran masyarakat Kalimantan Utara,” tutup Gubernur Zainal. (dkisp)

Continue Reading

PEMPROV KALTARA

Dorong Program Kaltara Terang, Gubernur Pemerataan Energi Listrik di Wilayah Pedalaman

Published

on

KALTARA TERANG : Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Dr. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum menghadiri sosialisasi Program “Kaltara Terang di Perbatasan Negeri”, di gedung BPU Desa Sembakung Atap, Kecamatan Sembakung, Kabupaten Nunukan, Ahad (14/9/) pagi.‎

NUNUKAN – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Dr. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum mengapresiasi atas hadirnya Program “Kaltara Terang di Perbatasan Negeri”, digelar di gedung BPU Desa Sembakung Atap, Kecamatan Sembakung, Kabupaten Nunukan, Ahad (14/9/) pagi.‎

‎Gubernur Zainal menyampaikan bahwa program ini merupakan wujud komitmen Pemerintah Provinsi Kaltara untuk menghadirkan energi listrik bagi masyarakat perbatasan dan pedalaman.

Menurutnya hingga kini masih terdapat 80 desa perbatasan dan 35 desa prioritas yang belum menikmati penerangan.

‎“Melalui program Kaltara Terang di Perbatasan Negeri, kita menargetkan rasio desa berlistrik 100 persen pada tahun 2030. Ini bukan hanya soal cahaya lampu, tetapi juga cahaya harapan, pendidikan, kesehatan, dan pertumbuhan ekonomi masyarakat desa,” kata Gubernur Zainal.

‎Bebernya, sejumlah langkah strategis telah disiapkan dengan sangat matang, antara lain Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) untuk rumah tangga miskin, penyediaan listrik berbasis energi terbarukan melalui PLTS di beberapa desa.

“Serta pembukaan layanan PLN baru di 19 lokasi perbatasan dan pedalaman,” tambahnya.

Selain itu, ‎Gubernur Zainal juga menekankan pentingnya kolaborasi bersama dengan dunia usaha untuk mendukung pemberdayaan masyarakat.

Sebagai contoh perusahaan energi akan membantu menyediakan mesin jahit listrik untuk UKM di Desa Linsayung, sehingga produk anyaman rotan dan kulit memiliki nilai jual lebih tinggi.

‎Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara akan terus menggulirkan program pembangunan lainnya, seperti pembangunan jembatan di Desa Tagul, bantuan mesin alkon untuk penanggulangan banjir di Desa Atap, hingga dukungan sarana pemuda dan pembangunan rumah adat.

‎Jelasnya, program ini bukan hanya menghadirkan terang lampu, tetapi juga terang kehidupan dan terang masa depan masyarakat Kaltara.

“Saya mengajak semua pihak pemerintah pusat, daerah, PLN, dunia usaha, hingga masyarakat untuk bergandeng tangan mewujudkan cita-cita besar ini,” ucap Gubenur Zainal.

‎Acara sosialisasi ini dirangkaian dengan jalan sehat, turut hadir Wakil Ketua I DPRD Kaltara H. Muhammad Nasir, SE., M.M., Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ir. Yosua Batara Payangan, ST., M.Si., jajaran Forkopimda Kabupaten Nunukan, perangkat daerah, camat, kepala desa, serta masyarakat sekitar. (dkisp)

Continue Reading

PEMPROV KALTARA

Pemprov Dorong Penerapan MCP, Tingkatkan Upaya Pencegahan Korupsi

Published

on

Mewakili Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Staf Ahli Bidang Aparatur, Pelayanan Publik, dan Kemasyarakatan, Dr. Ir. H. Syahrullah Mursalin, M.P., memimpin Apel gabungan di lingkup Pemerintahan Provinsi (Pemprov) Kaltara di Lapangan Agatis, Senin (15/9) pagi.

TANJUNG SELOR – Mewakili Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Staf Ahli Bidang Aparatur, Pelayanan Publik, dan Kemasyarakatan, Dr. Ir. H. Syahrullah Mursalin, M.P., memimpin Apel gabungan di lingkup Pemerintahan Provinsi (Pemprov) Kaltara di Lapangan Agatis, Senin (15/9) pagi.

Dalam amanatnya, Syahrullah menyampaikan dalam menjalankan tugas pemerintahan dan pelayanan publik maka ketaatan serta integritas dalam upaya pencegahan korupsi menjadi sangat penting.

Oleh karena itu, ia mengingatkan kepada pengelola Monitoring Center for Prevention (MCP) terkait koordinasi pencegahan korupsi, dan meminta delapan penanggung jawab untuk segera menyampaikan data yang dibutuhkan.

“Data ini sangat penting karena menjadi salah satu item penilaian utama dalam upaya pencegahan korupsi,” ucap Syahrullah.

Menurutnya salah satu indikator penilaian pencegahan korupsi itu berasal delapan item pengampu tersebut, dan ini harus menjadi perhatian semua perangkat daerah di lingkungan Pemprov Kaltara.

Selanjutnya Syahrullah menuturkan saat ini iklim di Indonesia khususnya provinsi Kaltara mengalami perubahan yang tidak pasti. Dia meminta kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan non ASN untuk selalu menjaga kondisi kesehatan dalam bertugas dimana pun berada.

Berkaca dari pengalaman pribadi, ketika menunaikan ibadah umrah di kota Mekkah, Arab Saudi, kota suci pusat umat Muslim terbesar di dunia tersebut suhunya mencapai 51 derajat Celsius.

“Saya minta agar kita semua menjaga kesehatan, terutama di tengah iklim yang kurang baik ini,” pesan SyahrullaH.

Sebagai penutup, Syahrullah memberikan apresiasi kepada seluruh pegawai yang hadir dalam apel pagi, mendoakan rezeki dan kesehatan bagi mereka, dan berharap agar komitmen bersama dalam bekerja dapat terus ditingkatkan. (dkisp)

 

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 JurnalKaltara.com, Web Design by Ciptamedia Kreasi