Connect with us

Berita Bulungan

Ketua LAKB Minta Batu Bara Bulungan Diperhatikan Saat Pengapalan

Published

on

Drs Datu Buyung Perkasa M Pd Ketua Lembaga Adat Kesultanan Bulungan Provinsi Kalimantan Utara.

– Jangan sampai ada yang tumpah kelaut atau sengaja ditumpahkan akibat menghindari bahaya kebakaran.

TANJUNG SELOR – Ketua Lembaga Adat Kesultanan Bulungan (LAKB) Drs Datu Buyung Perkasa M Pd, menghimbau untuk setiap perusahaan pertambangan batu bara yang beroperasi di kabupaten Bulungan ketika melakukan pengapalan saat loading memperhatikan benar-benar agar batu yang dinaikan kekapal dengan menggunakan kompreyor tidak sampai terbuang kelaut, karena dampak nya akan berakibat fatal dengan ekosistem perairan laut dan dipastikan akan mengganggu kelangsungan makhluk hidup disekitarnya.

“Karena batu bara yang menumpuk di dasar laut itu sangat berpengaruh pada kehidupan biota air. Jika ekosistem laut rusak, ikan akan mati atau pindah ke tempat lain. Tentunya, akan merugikan masyarakat, khususnya nelayan kita sendiri, ” kata Datu Buyung, kepada media ini, Minggu 12/3/2023.

Yang lebih parah lagi lanjutnya, akibat kelalaian saat menaik kan batu bara keponton, suhu nya juga harus benar-bsnar diperhatikan. Bila dilakukan pengukuran suhu harus berkisar dibawah 50 derajat, bila suhunya diatas itu sebaiknya batu bara didinginkan terlebih dahulu, bila tidak didinginkan baru bara tersebut dipastikan akan Terbakar saat ditimpa terik matahari.

Maka untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diiginkan baru bara yang terbakar tadi terpaksa harus dibuang kelaut, bila tidak maka kebakaran akan merembet keseluruh muatan pontoon.

“Nah otomatis batu bara yang dibuang kelaut akan menjadi limbah yang mengganggu ekosistem alam perairan disekitarnya, ” ujarnya.

Karena nya Datu menghimbau kepada masyarakat yang bermukim disekitar perairan tempat loading batu bara agar benar-benar mencermati saat kegiatan dilaksanakan. Bila terjadi hal-hal yang berpotensi mengganggu ekosistem perairan jangan segan-segan untuk segera melaporkan.

Supaya pemerintah melalui Dinas Lingkungan Hidup bisa mengambil langkah-langkah konkret untuk antisipasi agar tidak terjadi hal-hal yang dapat merugikan masyarakat, khususnya masyarakat nelayan kita

“Pada tahun lalu saya ada pernah menerima info bahwa ada batu bara yang terbakar saat akan dikapalkan, maka terpaksa harus dibuang kelaut agar kebakaran nya tak meluas diseluruh muatan pontoon yang ada, ” tutup Datu Buyung Perkasa. * jk.

Bulungan

Memasuki Tahun Politik, LAKB Mengajak Untuk Bijak Bermedsos

Published

on

Drs Datu Buyung Perkasa M Pd Ketua Lembaga Adat Kesultanan Bulungan Provinsi Kalimantan Utara.

– Menghimbau Polisi Cyber terus menggiatkan Patroli Udara.

TANJUNG SELOR – Memasuki tahun politik serta mengamati perkembangan unggahan dimedia sosial yang akhir-akhir ini kian memanas serta ada indikasi mulai saling hujat, karena nya ketua Lembaga Adat Kesultanan Bulungan (LAKB) Drs Datu Buyung Perkasa M Pd mengimbau semua agar bijak menggunakan media sosial tersebut.

“Saya berharap kita semua khususnya warga kabupaten Bulungan dan Provinsi Kaltara pada umum nya bijak menggunakan medsos, demi menjaga persatuan dan kesatuan di bumi Benuanta ini, ” kata Datu Buyung Perkasa ketika berbincang dengan media ini, Sabtu 1/4/2023.

Jangan sampai akibat keteledoran, “istilah karena mulut badan binasa atau karena jari masuk penjara” menimpa kita. “Undang-undang ITE itu jelas ancaman nya, jadi sebelum terjadi lebih baik dihindari, ” tegasnya.

Bagaimana pun lanjutnya, kebersamaan itu wajib kita bangun dan jaga bersama. Artinya kondusifitas daerah itu adalah modal utama dalam membangun daerah, apalagi kita yang masih sebagai provinsi baru ini masih banyak membutuh kan infrastruktur.

“Saya kuatir bila praktek terus saling hujat saling fitnah dimedia sosial ini, lama-lama bisa berimbas kepada hal-hal yang tidak kita ingin kan terjadi, ” bebernya.

Karenanya Datu berharap Polisi Cyber terus menggiatkan patroli udara. Memberangus unggahan-unggahan yang sifatnya berpotensi memecah belah masyarakat, “damai itu indah, ” kata Datu Buyung Perkasa. * jk.

 

Continue Reading

DPRD Bulungan

Keterlambatan Pencairan TPP ASN Menuai Sorotan DPRD Bulungan

Published

on

H Hamka S IP Wakil Ketua DPRD Bulungan Provinsi Kalimantan Utara.

– Dewan juga minta proses tender proyek fhisik dan non fhisik dipercepat.

TANJUNG SELOR – Keterlambatan pembayaran Tunjangan Perbaikan Penghasilan (TPP) Aparatur Sipil Negara (ASN) dan proses tender proyek dilingkungan Pemkab Bulungan kini menjadi perhatian DPRD.

Menurut H Hamka S IP, Wakil Ketua DPRD Bulungan kepada media ini, Jumat 31/3/2023 mengatakan, seharusnya menjelang pelaksanaan ibadah Puasa Ramadhan 1444 H tunjangan TPP ASN sudah bisa terbayarkan. Mengingat pada bulan seperti ini kebutuhan tambahan akan bagi setiap rumah tangga pasti meningkat, tak terkecuali bagi ASN.

Memang kita juga memahami, untuk TPP ASN dilingkungan Pemkab Bulungan terjadi perubahan. Artinya ada sedikit kenaikan yang diterima ASN dari tahun 2022 lalu. Kemungkinan ini yang membuat pencairan nya sedikit agak lama.

Kendati demikian, bukan berarti harus terus tertunda. “Harapan saya memasuki awal triwulan II seluruh TPP ASN bisa dicairkan, ” bebernya.

Dibagian lain, H Hamka juga menyoroti soal percepatan proses tender proyek, baik proyek fhisik maupun pengadaan dilingkungan Pemkab.

Intinya kalau proses tender ini bisa dipercepat, maka masa kerja setiap proyek bisa panjang waktunya. Sehingga tak sampai memakan waktu lama atau di adendum lagi.

“Jangan sampai akibat kelambanan bisa memicu Silpa diakhir tahun anggaran, ” tukas H Hamka. * jk/kjs.

Continue Reading

DPRD Bulungan

LKPj Tahun 2022 Disampaikan, DPRD Bulungan Segera Bentuk Pansus

Published

on

H Hamka S IP Wakil Ketua DPRD Bulungan Provinsi Kalimantan Utara.

TANJUNG SELOR – Setelah penyampaian nota Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Bupati Bulungan tahun anggaran 2022, diterima DPRD, maka pihak dewan akan segera membentuk Panitia Khusus (Pansus).

Perihal itu disampaikan oleh H Hamka S IP wakil ketua DPRD Bulungan, kepada media ini, Kamis 30/3/2023.

Selanjutnya nota yang disampaikan dipelajari oleh tim Pansus dewan, dengan dilanjutkan pengecekan lapangan di 10 kecamatan se Kabupaten Bulungan.

“Kita akan cros cek lapangan apakah sudah sesuai atau tidak, ” ujarnya.

Setelah rampung, hasil kerja Pansus akan disampaikan kembali kepada pemerintah dalam bentuk rekomendasi. Dimana rekomendasi itu akan menjadi acuan dari LKPj tersebut.

“Biasanya kita tetap memberikan masukan, yang intinya tetap mengarah kepada perbaikan, ” beber H Hamka.* jk/kjs.

Continue Reading

Trending