Connect with us

Berita Bulungan

Datu Buyung : Jalan PLTU Rusak, Jalan Punas BP Mulai Amblas, Pemerintah Diminta Bersikap

Published

on

Drs Datu Buyung Perkasa M Pd Ketua Lembaga Adat Kesultanan Bulungan Provinsi Kalimantan Utara.

TANJUNG SELOR – Walaupun sudah ada himbauan agar truk dengan tinggi lebih 2,5 M tidak mengangkut material urugan tanah melintasi jalan Punas kampung Bulu Perindu (BP) menuju jalan Meranti Tanjung Selor dilarang melintas, namun tetap saja ada puluhan jumlah truk yang lalu lalang setiap hari lewat disana.

“Sekarang ini jalan PLTU sudah mulai hancur padahal usianya baru lebih kurang dua tahunan, sebentar lagi jalan Punas kampung Bulu Perindu akan bernasib sama, akibat rutin dilintasi oleh truk yang mengangkut material tanah urug yang lewat seriap hari, ” kata ketua Lembaga Adat Kesultanan Bulungan, Provinsi Kalimantan Utara, Drs Datu Buyung Perkasa M Pd, kepada media ini, Minggu 12/3/2023.

Tampak titik kerusakan dijalan PLTU menuju jalan Punas Bulu Perindu.

Sewaktu masih dipasang portal kata dia, tak ada truk yang dapat melintas disana, sayang nya portal tersebut dipasang hanya beberapa hari saja, lalu dilepas kembali tanpa diketahui apa alasan nya.

Setelah portal nya dilepas, ada penjagaan oleh instansi teknis dilingkungan Pemkab Bulungan, untuk menjaga truk yang mengangkut tanah urug melintasi jalan tersebut, lalu mengarahkan nya agar lewat dijalan trans Kaltara.

Sayang nya penjagaan tersebut hanya bersifat sementara, kadang ada petugas kadang tak ada. “Nah disinilah kesempatan truk-truk yang mengangkut tanah urugan melewati jalan Punas menuju jalan Meranti, Tanjung Selor, ” kata Datu.

Menurutnya, bila jalan ini tak terjaga dengan baik, maka satu atau dua bulan kedepan pasti ada ruas jalan nya yang mulai amblas, kasihan kan masyarakat selalu melewati jalan yang rusak, ” ujar nya.

Seharusnya lanjut Datu Buyung, sebelum ada pasangan portal, ruas jalan ini rutin dijaga, bila perlu penjagaan nya 24 jam setiap hari. Supaya ketahanan jalan terjaga dan masyarakat bisa menikmati dalam waktu lama.

“Harapan saya untuk menjaga jalan Punas kampung Bulu Perindu dari kerusakan, Pemerintah bersama aparat terkait segera mencari solusi, supaya truk yang mengangkut material diarahkan melewati jalan trans Kaltara saja, dan untuk jalan Punas menuju Merantj hanya boleh dilewati kendaraan roda dua dan mobil-mobik kecil saja, ” tutup Datu Buyung Perkasa. * jk.

Bulungan

Memasuki Tahun Politik, LAKB Mengajak Untuk Bijak Bermedsos

Published

on

Drs Datu Buyung Perkasa M Pd Ketua Lembaga Adat Kesultanan Bulungan Provinsi Kalimantan Utara.

– Menghimbau Polisi Cyber terus menggiatkan Patroli Udara.

TANJUNG SELOR – Memasuki tahun politik serta mengamati perkembangan unggahan dimedia sosial yang akhir-akhir ini kian memanas serta ada indikasi mulai saling hujat, karena nya ketua Lembaga Adat Kesultanan Bulungan (LAKB) Drs Datu Buyung Perkasa M Pd mengimbau semua agar bijak menggunakan media sosial tersebut.

“Saya berharap kita semua khususnya warga kabupaten Bulungan dan Provinsi Kaltara pada umum nya bijak menggunakan medsos, demi menjaga persatuan dan kesatuan di bumi Benuanta ini, ” kata Datu Buyung Perkasa ketika berbincang dengan media ini, Sabtu 1/4/2023.

Jangan sampai akibat keteledoran, “istilah karena mulut badan binasa atau karena jari masuk penjara” menimpa kita. “Undang-undang ITE itu jelas ancaman nya, jadi sebelum terjadi lebih baik dihindari, ” tegasnya.

Bagaimana pun lanjutnya, kebersamaan itu wajib kita bangun dan jaga bersama. Artinya kondusifitas daerah itu adalah modal utama dalam membangun daerah, apalagi kita yang masih sebagai provinsi baru ini masih banyak membutuh kan infrastruktur.

“Saya kuatir bila praktek terus saling hujat saling fitnah dimedia sosial ini, lama-lama bisa berimbas kepada hal-hal yang tidak kita ingin kan terjadi, ” bebernya.

Karenanya Datu berharap Polisi Cyber terus menggiatkan patroli udara. Memberangus unggahan-unggahan yang sifatnya berpotensi memecah belah masyarakat, “damai itu indah, ” kata Datu Buyung Perkasa. * jk.

 

Continue Reading

DPRD Bulungan

Keterlambatan Pencairan TPP ASN Menuai Sorotan DPRD Bulungan

Published

on

H Hamka S IP Wakil Ketua DPRD Bulungan Provinsi Kalimantan Utara.

– Dewan juga minta proses tender proyek fhisik dan non fhisik dipercepat.

TANJUNG SELOR – Keterlambatan pembayaran Tunjangan Perbaikan Penghasilan (TPP) Aparatur Sipil Negara (ASN) dan proses tender proyek dilingkungan Pemkab Bulungan kini menjadi perhatian DPRD.

Menurut H Hamka S IP, Wakil Ketua DPRD Bulungan kepada media ini, Jumat 31/3/2023 mengatakan, seharusnya menjelang pelaksanaan ibadah Puasa Ramadhan 1444 H tunjangan TPP ASN sudah bisa terbayarkan. Mengingat pada bulan seperti ini kebutuhan tambahan akan bagi setiap rumah tangga pasti meningkat, tak terkecuali bagi ASN.

Memang kita juga memahami, untuk TPP ASN dilingkungan Pemkab Bulungan terjadi perubahan. Artinya ada sedikit kenaikan yang diterima ASN dari tahun 2022 lalu. Kemungkinan ini yang membuat pencairan nya sedikit agak lama.

Kendati demikian, bukan berarti harus terus tertunda. “Harapan saya memasuki awal triwulan II seluruh TPP ASN bisa dicairkan, ” bebernya.

Dibagian lain, H Hamka juga menyoroti soal percepatan proses tender proyek, baik proyek fhisik maupun pengadaan dilingkungan Pemkab.

Intinya kalau proses tender ini bisa dipercepat, maka masa kerja setiap proyek bisa panjang waktunya. Sehingga tak sampai memakan waktu lama atau di adendum lagi.

“Jangan sampai akibat kelambanan bisa memicu Silpa diakhir tahun anggaran, ” tukas H Hamka. * jk/kjs.

Continue Reading

DPRD Bulungan

LKPj Tahun 2022 Disampaikan, DPRD Bulungan Segera Bentuk Pansus

Published

on

H Hamka S IP Wakil Ketua DPRD Bulungan Provinsi Kalimantan Utara.

TANJUNG SELOR – Setelah penyampaian nota Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Bupati Bulungan tahun anggaran 2022, diterima DPRD, maka pihak dewan akan segera membentuk Panitia Khusus (Pansus).

Perihal itu disampaikan oleh H Hamka S IP wakil ketua DPRD Bulungan, kepada media ini, Kamis 30/3/2023.

Selanjutnya nota yang disampaikan dipelajari oleh tim Pansus dewan, dengan dilanjutkan pengecekan lapangan di 10 kecamatan se Kabupaten Bulungan.

“Kita akan cros cek lapangan apakah sudah sesuai atau tidak, ” ujarnya.

Setelah rampung, hasil kerja Pansus akan disampaikan kembali kepada pemerintah dalam bentuk rekomendasi. Dimana rekomendasi itu akan menjadi acuan dari LKPj tersebut.

“Biasanya kita tetap memberikan masukan, yang intinya tetap mengarah kepada perbaikan, ” beber H Hamka.* jk/kjs.

Continue Reading

Trending