Connect with us

Berita Kaltara

Ketua Lembaga Adat Punan Kaltara Berharap Laporan Dugaan Pelecehan di Selesaikan Secara Hukum

Published

on

Thomas Mita Ketua Lembaga Adat Punan Provinsi Kalimantan Utara.

TANJUNG SELOR – Mencermati perkembangan dari waktu kewaktu, dan hasil rapat yang dipimpin langsung oleh Ketua Lembaga Adat Punan Provinsi Kalimantan Utara, sepakat mendukung penuh dugaan pelecehan terhadap suku tersebut dituntaskan melalui jalur hukum.

Ketua adat Punan Provinsi Kalimantan Utara didampingi para pemuda menyambangi Polres Bulungan, kemarin.

“Sesuai hasil rapat bersama para tokoh suku Punan di Malinau kemarin, kita semuanya sepakat masalah seperti terurai diatas diselesaikan secara hukum negara dan hukum adat suku Punan, ” kata Thomas Mita, Ketua Lembaga Adat Punan Provinsi Kalimantan Utara, Jumat 14/5/2022 di Tanjung Selor, Bulungan.

Karena lanjut dia, kata-kata yang diunggah salah satu akun dimedia sosial yang ramai dibaca oleh banyak orang, jelas menyebut suku, bukan perorangan.

Untuk memperkuat tuntutan, Thomas Mita mengaku, kemarin malam dengan didampingi tokoh muda menyambangi Polres Bulungan, dengan alasan akun yang diduga melecehkan tersebut posisinya juga di Bulungan.

Di jelaskan nya, karena persoalan yang sama juga sudah dilaporkan di Polres Tarakan, yang disampaikan oleh Mahasiswa Suku Punan, maka pihaknya hanya diterima kehadiran nya saja sambil menunggu kasus itu dilimpahkan.

“Harapan saya karena menyangkut nama orang banyak nama suku maka kita berharap bisa diproses secara hukum yang se adil-adil nya, kedua secara hukum adat yang berlaku dilingkungan suku Punan, ” tegas Thomas Mita.

Diketahui, kata-kata unggahan disalah satu akun medsos menyebut, “Haha Punan Kali Kau Ewww jijik + jablai”

Sementara itu, Deny Nestapa SP, tokoh muda suku Punan Tugung, mengaku sangat menyayangkan hal atau postingan yang menyinggung kesukuan bisa terjadi, karena bahasa demikian membuat generasi muda Punan merasa tersinggung dan sakit hati.

Kenapa, melalui kata-kata demikian mempengaruhi mental, khususnya generasi muda Punan. Oleh sebab itu, harapan nya jangan sampai kedepan hal demikian terulang kembali dimasa-masa yang akan datang.

Sedangkan, Henoch Bare S Hut, tokoh pemuda lainnya mengatakan, sebagai ketua Pemuda Punan Kabupaten Malinau berharap proses yang sudah dilaporkan kepenegak hukum berlanjut hingga tuntas.

Artinya, jangan sampai kedepan ada lagi yang berbuat demikian. Mengingat kita semua sama-sama satu nusa satu bangsa yang wajib hidup berdampingan secara damai di bumi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tercinta. *

Reporter : Sahri.

DPRD Bulungan

Ketua DPRD Bulungan Bersama PT PKN Sambangi Universitas Maranhata

Published

on

Ketua DPRD Bulungan Kilat A Md (kanan) paling depan..

BANDUNG – Ketua DPRD Kabupaten Bulungan, Kilat A Md melakukan kunjungan ke Universitas Kristen Maranatha pada 30 Januari 2023 lalu.

Kunjungan ini berlangsung di Ruang Integrity, Gedung Administrasi Pusat lantai 6 dengan maksud menjalin silaturahmi dan kerja sama antara DPRD Provinsi Kaltara dan UK Maranatha.

Acara dibuka dengan sambutan Rektor UK Maranatha, Prof. Ir. Sri Widiyantoro, M.Sc., Ph.D., IPU yang menjelaskan kesiapan UK Maranatha untuk membantu Kaltara, baik dari segi pendidikan bahasa Mandarin maupun dalam pembangunan daerah, mengingat bahwa sebagian besar investor pertambangan di Kaltara berasal dari Tiongkok. Adapun caranya adalah dengan mendidik putra-putri daerah agar dapat melakukan perubahan pada Kaltara.

Kilat menjelaskan keterbatasan beberapa bidang yang terdapat di di Bulungan sehingga UK Maranatha diharapkan dapat mendidik putra-putri daerahnya demi perkembangan kabupaten yang bernotokan kota Ibadah iru .

“Kami berharap kerja sama ini dapat berkembang ke semua bidang yang lebih spesifik karena Bulungan kedepan akan menjadi sumber energi di Indonesia,” katanya.

Kemudian, acara dilanjutkan dengan sesi diskusi yang dibuka oleh Sekretaris Umum UK Maranatha, Robby Yussac Tallar, S.T., M.T., Dipl.IWRM., Ph.D. Ia menjelaskan bahwa ada dua jalur pembelajaran di Fakultas Bahasa dan Budaya yang akan dicoba pada tahun ini. Robby juga menjelaskan mengenai fasilitas yang tersedia, serta bentuk pembelajaran bahasa Mandarin di UK Maranatha. * jk/kjs.

Continue Reading

Pemkab Bulungan

Kapankah Rencana Pembangunan Gedung STAIN Kaltara di Tanjung Palas Bulungan Dimulai ?

Published

on

Bupati Bulungan Provinsi Kalimantan Utara Syarwani S Pd M Si.

TANJUNG SELOR – Rencana pembangunan gedung Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) di Tanjung Palas, Kabupaten Bulungan, Provinsi Kalimantan Utara, belum juga ada tanda-tanda-tanda akan dimulai, padahal untuk lahan rencana pembangunan sudah diserahkan oleh Pemkab ke Kementerian Agama Republik Indonesia.

Ketika.hal itu dikonfirmasikan ke Bupati Bulungan, menurutnya untuk pelaksanaan pembangunan ranah nya ada pada Kemenag, sementara Pemkab sifatnya hanya mensuport dokumen dan kelengkapan nya saja.

“Tapi yang sangat menggembirakan saat ini sudah ada yang koordinasi ke Dirjen Pendidikan Islam (Pendis) Kementrian Agama RI, ” tegas Bupati Syarwani melalui pesan WhatsAPP ke media ini, Kamis 25/4/2024.

Kendati demikian lanjut Bupati Syarwani, pihaknya tetap berharap pembangunan gedung STAIN tersebut segera untuk.dimulai.

“Tentu nya nanti kita juga mendorong sumber daya manusia (SDM) lokal dapat mengisi kebutuhan tenaga yang dipekerjakan di STAIN tersebut, ” ungkapnya.

Sesuai dengan kapasitas dns kompetensi yang dibutuhkan. “Artinya kita tetap berharap SDM lokal Bulungan dapat diberdayakan, ” tambah Syarwani. * jk/kjs.

Continue Reading

DPRD Bulungan

Ketua DPRD Bulungan Sepakat Rumah Singgah Segera di Bangun di Tarakan

Published

on

Kilat A md Ketua DPRD Bulungan Provinsi Kalimantan Utara.

— Khusus untuk keluarga pasien yang dirujuk ke RS Yusuf SK Tarakan.

TANJUNG SELOR – Ketua DPRD Bulungan, Kilat A Md, mendukung penuh keinginan masyarakat agar Pemkab Bulungan atau Pemprov Kaltara segera membangun rumah singgah untuk keluarga pasien dari Bulungan yang mendampingi keluarganya kalau dirujuk ke RS Yusuf SK Tarakan.

“Agar pembangunan rumah singgah itu cepat terwujud sebaiknya Pemkab Bulungan dan Pemprov Kaltara bisa bersinergi untuk mewujudkan pembangunan nya, alasan nya karena masyarakat Bulungan juga adalah masyarakat Provinsi Kalimantan Utara, ” kata Ketua DPRD Bulungan, Kilat A Md, kepada media ini, Selasa 23/4/2024 kemarin diruang kerjanya.

Selain itu, untuk mensiasati cara lain adalah melalui Forum Corporate Social Responsibiliti (CSR) beberapa perusahaan swasta yang beroperasi di Kabupaten Bulungan. “Saya pikir kalau kita melibatkan swasta untuk membangun maka prosesnya bisa lebih cepat, ” ungkapnya.

Di ketahui wacana agar rumah singgah bagi keluarga pasien yang mendampingi rujukan ke Tarakan ini sudah lama dirindukan masyarakat. Supaya nantinya mereka lebih mudah dan sedikit meringankan biaya kala mendamlingi keluarga nya berobat.

Di mana keinginan masyarakat tersebut agar kelak bila dibangun, jaraknya juga tidak terlalu jauh dari rumah sakit dimaksud.

“Artinya hanya dengan berjalan kaki dari rumah singgah maka sudah bisa menjenguk keluarganya yang dirawat, ” tutup Kilat Bilung. * jk/kjs.

Continue Reading

Trending